NASI GORENG KELENTENG

Rasa nasi goreng dan mie goreng enak tetapi harga sedikit lbh mahal dibanding dengan rasa dan porsi. Lokasi duduk lumayan, alat2 makan perlu banyak perbaikan karena untuk harga segitu menggunakan piring anyaman dengan lapis kertas serta tidak disediakan tissu buat lap mulut dan sendok garpu dll di meja. Disarankan untuk membeli minuman dingin diluar karena disana hanya ada teh botol dan air botolan tidak dingin. Tidak cocok untuk tempat nongkrong. Terlalu OVER RATED kalau lihat melalui t1kt0k.

Tiba2 melipir ke tempat ini karena tertarik sama wangi nasgornya yg lagi dimasak. Setelah nyobazl, beneran ga nyesel ke sini. Nyobain nasgor kelenteng, nasgor raja samcan bakar, nasgor ayam. Nasgornya wangi smokey gitu. Ini yg bikin saya suka dengan nasgornya. Nasgor ayamnya pun enak krn sepertinya dagingnya udah dibumbuin. Hanya tempatnya ga ber AC ya. Jd emang buat makan aja, bukan buat nongkrong.

Yang disini khusus take away yah jadi nga bisa makan ditempat dan nga ada meja juga. Makanya keder mau kasih bintang berapa utk atmosphere nya

Rasanya enak.rekomen kok cuman utk nasgor harganya agak mahal sih.
Tapi kl lagi laper. Mahal itu nga ada artinya

NON HALAL

Kalau mau mencari nasi goreng babi yang komplit, gede porsinya, dan enak tapi harganya masuk akal, harus beli Nasi Goreng Kelenteng ini!

Isinya lengkap banget, ada lapciong, kulit, daging, bakso, dan potongan jeroan juga. Tambah telur dadar supaya makin mantap. Nasinya cenderung yang gak terlalu manis, jadi lebih ke gurih. Tingkat pedasnya bisa disesuaikan dengan permintaan. Kenyang sih untuk ukuran seporsi.

Oh ya, kalau ke sini memang lebih baik untuk take away saja, karena hanya ada satu meja dengan 6 kursi, jadi kalau sedang dipakai, harus menunggu dulu atau makan di mobil. Tapi kemasan untuk take awaynya juga bagus kok, bukan pakai styrofoam.

Recommended!

Beli bihun babi kelenteng 43rb.
Kata teman saya nasi grg dy bau jengkol, saya setuju, bihun saya juga agak berbau seperti itu, hahahaha, padahal ga pake jengkol ya.
Mesti minta cabe langsung dimasak jika suka pedas. Rasa okai lah tapi ga istimewa
ADA GARINGAN!
Tempat makannya bau rokok, didalam ruangan, acnya full tapi pada ngerokok.

Good portion.taste good. A lot of topping. I tried the nasi goreng keleteng. My friends tried the kwetiau and bihun goreng kelenteng. The fried rice a lil bit burnt.

Nasi goreng ga enak, overcooked hampir gosong, isinya kecap semua, daging digoreng dgn minyak rusak bau tengik dan kebanyakan kecap. Sayang bgt bahan baku bagus diolah sama org yg ga bisa masak. Saya ga akan beli lagi disini.

Tertarik beli karena banyak liat di ulas enak di IG, tapi menurut selera saya dan keluarga, rasanya tidak cocok di lidah kami pecinta makanan. Yang kami beli adalah nasi goreng dan bihun goreng. Minyak banyak sekali jadi nasi dan bihun agak becek. Lapchiong hangus. Nasi lembek.
Sekali lagi balik ke selera masing2 ya.

Tolong yah ini enak bgt! Favorit yg kecombrang, nagih to the bone. Totally not a paid promote, just a highly satisfied customer.

Luar biasa sih ini buat nasi goreng Babi. Saran kalo dateng jangan terlalu laper. Karena disajikan masak 1-1. Itu yang bikin makin enak!

Yang masak cuma 1 orang, kuali cuma 1, pas mau pesan nanya bahan masak, seperti babat ditanya ada gak, dibilang ada.ditungguin antrian 30 menit, pas dicek ternyata gaada.gimana sih.ga worth untuk nunggu, harga relatif mahal

Rasa biasa aja,
Yang surprise nya, wkt minta bumbu lebihan tapi kayanya bumbu nya uda dihitung sesuai porsian.sampai sebegitunya kah?

Nasi goreng non halal paling enak di gading serpong.
Must try Nasgor bumbu bali, samcan goreng

The fried / grilled pork was generous and the fried rice is nice. My kids love it but it was just a little to oily for me. Better to eat it when it’s warm because the taste won’t be as good when it gets cold.

Great & friendly service & taste, great half cook sunny side up, almost never failed my challange haha, beware.challange telur mata sapi setengah matang selalu menghantui

Emang seenak itu sih asli! Baru paham kenapa hype banget. Harus cobain! Porsi juga super banyaaakkk, bisa dimakan 2-3 orang kali 1 porsi.

Pelayanan bagus.masakannya juga enak tapi di sini melayani masakan dan olahan babi klo yg muslim harus memastikan yg kita makan bebas dr babi.enak lah.

Salah satu nasi goreng yg digoreng dgn api besar dan wangi, porsi medium-besar cukup kenyang, sesuai dgn harganya, recommended

Rame juga, kebetulan saya muslim dia jual makanan non halal jadi ga bisa review enak gak nya, dilihat dari crowd nya sepertinya enak, Monggo pecinta makanan non halal bisa mampir dan mencoba

Pesan 1 porsi nasi goreng kelenteng Dan 1 porsi mie goreng kelenteng. Untuk nasi gorengnya cepat jadinya, karena dibuat sekalian beberapa porsi dengan orderan yang lain. Cuma memang mesti sabar untuk nunggu pesanan selain nasi goreng karena nunggu order menu yang sama masuk dl, baru dibuat pesanannya. Karena memang yang masak cuma satu orang dan yang pesan banyak melalui gojek dan grab. Jadi mesti sabar Dan maklum jika pesanannya lama blm dibuat juga. Tapi walau lama menunggu mie gorengnya, tapi sangat worth it karena mie gorengnya juara. Pokoknya kalau kesini pasti pesan mie gorengnya lagi

Seatings is not too much. Simple table and chairs. Drink menu is limited. Fried rice is fragrant. For the pork menu you get meatballs, pork sausages (lapchiong) and pork meat.

Price wise not too expensive and not too cheap either for pork menu. Waiting time can be quite long especially if you spot many gojek/grab drivers around. We waited for 20-30minutes before our food came.

Overall if you're craving for traditional fried rice with traditional gerobak settings and not willing to spend $$$ in Chinese restaurant, this is the place to go.