Barusan belanja stationery dan buku2 untuk ajaran baru anak2 di gramedia PIM. Saat mau bayar, diarahkan ke booth mandiri yg payment methodnya menurut saya sangat canggih dan (kedepannya) akan lbh mudah dan cepat. Kita tinggal masukin semua brg belanjaan ke dalam basket, dan mesin akan otomatis menghitung qty dan harga total belanjaan.
Tp hari ini saya kedapatan amsiong, mesin deteksi otomatis menginput barang yg tdk ada dalam belanjaan saya, dimana berarti saya harus membayar barang yg tdk pernah saya miliki. Meski harganya tdk seberapa, sebagai konsumen kok rasanya kecewa dgn sistem ini
Sedikit input, mungkin selain menempatkan pegawai disana (dmn ini sdh dilakukan) Ada baiknya periksa berkala sistem dan ada IT support yg mendampingi sepanjang jam operasional. Karena pegawai pendamping mesin juga nampaknya tdk mengerti handle mesin secara teknikal. Ini juga membutuhkan waktu yg cukup lama, dan tindakan yg pegawai lakukan hanya me restart hitungan item belanjaan. Dan utk sementara waktu, anjungan ini baiknya utk konsumen yg berbelanja dgn qty barang yg tdk banyak, max 5 lah agar bs dicek langsung kebenaran item belanjaannya.
Pros: - Pelayanan sales counter baik dan ramah - Beli flash disk pas kebetulan lagi ada diskon. Mantap.
Cons: pelayanan di kasir agak lambat, seperti ada masalah dengan mesin edc customer di depan saya. Sementara kasir di sebelah lancar-lancar aja. Baiknya sebelum shift dimulai dilakukan pengecekan untuk meminimalisir kendala teknis.
Parah management pegawai dan websitenya. Sebelum ke toko, aku cek buku cut nyak dien di web Gramedia. Tertulis di websitenya “ stok tersedia di Gramed mall PIM”. Dan setelah berangkat ke toko untk beli tetiba pegawainya cek lngsung di website, sama tertulis tersedia juga. Dan waktu cari barangnya dmna, dia seenaknya aj bilang “ stok sudah tidak ada, kadang ap yg di website itu kadang bisa beda dgn stok di toko” ditanyain siapa yg input data ke websitenya malah ngeyel puter2 gk mau ngaku salah. WHAT? ! Jauh2 dateng cuma untk dengerin itu dn gk dapat bukunya! Kalo gitu tutup aj tu website, jangan sok sok an tapi data yg ad malah beda.
30 years and they still have worst cashier line system. They can hire loyal floor people, but nobody in office to improve customer experience. But there's no competing store, and they have everything.
Mikir 2x bawa anak ke gramedia skrng. Suasananya didominasi agama tertentu. Sepanjang ke gramedia selalu ada lantunan agama tertentu. Knp gramedia ga netral aja x ya? Kan dIndonesia agama bahkan skrng lebih dr 5
Saya paling suka baca membaca.dan Gramedia PIM 1 adalah pilihan saya.karena komplit dan kadang yang di gramedia lain nggak ada disini masih ada stock nya.makasih Gramedia.
Similar with another Gramedia branch, nothing special with this bookstore. You can find a lot of local books and some imported books. I usually visit it to buy some stationaries
Ini toko buku tempat Anda dapat menemukan buku-buku lokal dan impor. Buku-buku dibagi menjadi beberapa kategori yang ditulis di atas rak. Jadi, Anda dapat menemukannya dengan mudah. Ini juga memiliki tampilan untuk buku best seller atau rilis baru. Anda dapat menemukan alat tulis dan beberapa barang lainnya juga. Staf akan menghubungi Anda jika mereka tidak membawa tas belanjaan. Jika informasi itu tidak cukup jelas untuk Anda, tanyakan saja kepada staf.fasilitas nya bersih dan buku tertata rapih.
One of my favorite Gramedia. One of the best bookstore that I’ve ever came, because so many books here. I love this place so much since I was in senior high school until now.
Tempat yang lebar, namun untuk bebetapa barang kecil kurang lengkap. Perlengkapan kerajinan tangan kurang. Gramedia tidak hanya toko buku juga kan. Sehingga kalau hal2 kecil seperti kertas kerajinan tangan atau packaging diperlengkap. Terimakasih
Ga cuma pilihan buku yang banyak, stationery-nya juga lengkap. Deket pintu masuk/keluar ada cafe, jadi bisa abis beli buku trus ngopi di situ buat baca
Tersedia backpack merk Thule, tempat alternatif selain di bag's city. Untuk harga di kedua tempat tsb sama, cuman kl di bag's city dapat potongan 100.000 IDR. Misalnya yang lagi ga nemu varian warna yg diinginkan di bag's city bisa coba cari di tempat ini, harga jadinya lebih mahal 100.000 IDR tapi dapat warna yang diinginkan (contoh kasus saya saat cari backpack Thule yg 30 L)
When PIM was first open, I used to read books here while waiting for the cinema and also my favourite place to be in the fasting month, reading books while waiting for break fasting. At that time they dont seal the books. Used to be very crowded especially at the beginning of the school entry.