15 ulasanJl. Cikini Raya No.73, RT.8/RW.2, Cikini, Menteng, Jakarta+62 21 2305147sarankan edit Unit Pengelola Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Mazuki
Inilah pemandangan TIM kalau pagi, sampah berserakan, sisa org makan dan minum. Bkn sepenuhnya krn org tdk sadar kebersihan, tp minimnya tempat sampah. Klopun ada jaraknya berjauhan. Belum lg kondisi toilet yg sering dlm perbaikan. Sayang banget TIM dg wajah barunya yg dibangun dg anggaran tdk sedikit, kondisinya buruk. Oh iya. Loket keluar kendaraanpun jg tdk maksimal, ada 2 pos tp cm 1 pos yg berfungsi, 1 pos yg lain dihitung scr manual distruk parkirnya. Alhasil antrian panjaaaaang sering jd pemandangan, apalagi kalau ada event. Sarana prasaranya msh jauh dr maksimal
Suka banget tempat ini, bersih dan rapi. Hanya saat registrasi susah banget karena jaringan internet di handphone tiba-tiba ngadat. Sama petugas kunci loker yang terlalu cepat penjelasannya. Kalau fasilitas dan suasana sangat nyaman
Tetaplah berinteraksi dengan warga sebagai pusat peziarahan berkesenian. Unit pengelola pusat kesenian ini berhadapan dengan disrupsi, post truth, dan digitalisasi. Sarana prasarana pun diadopsi sesuai kepentingan warga. Tabik.
Jujur cukup kaget pas dateng lagi kesini, banyak sekali perubahannya, keren sih, area publik banyak, ada komunitas2 berkegiatan dan perpustakaannya bener-bener enak buat belajar kerja diskusi dll, fasilitas dan pelayanannya juga lengkap, tp sayang buat KTP yg non Jakarta lumayan ribet buat pinjem buku, harus mengisi keperlun registrasi dulu baru bisa pinjem buku
Taman Ismail Marzuki tempat yang rekomen banget buag sekedar bengong bengong after hour atau yg nyari workspace kerja sama temen temen, bisa sambil baca baca di perpusda, atau sekedar lesehan di taman sambil makan makan
Sangat nyaman belajar di sini. Suasana juga tenang, cahaya juga oke. Sayangnya berbagai jenis minuman gabisa di bawa masuk, termasuk air mineral. Jadi kalau haus, harus turun ke bagian loker
Its good for mini concert, or theatrical things. Waa here for assisting a choir group to a Jakarta World Choir Festival. Its clean, i like the tribune. Backstage is also very wide
Banyak pementasan seni teater dari berbagai teater di Nusantara. Arsitektur gedung dan disain interior nya keren dan modern dengan ruangan yang nyaman dan audio yang baik. Sudah beberapa kali nonton baik di teater besar maupun kecil, dari pentas teater Putu Wijaya, musik orkestra Philharmony, pementasan wayang orang Bharata bahkan pemutaran film lawas "Tiga Dara" dll.
The problem with this place is not the theater in itself, but rather the convenience of access and parking. As of oct 19, it is getting worse as they renovate the place but hopefully for the better. The theater is actually a rare gems for city like jakarta. Acoustic is good although seating arrangement can be improved