The food was delicious, not too expensive and there were a ton of book collections to read and the atmosphere was really cozy, plus while i got there it was raining so it makes more cozy with coffee and books to read
Ngopi sambil baca buku! Kopinya enak. Pilihan bukunya juga banyak dan menarik. Tempatnya oke. Kalo kondisi normal mungkin akan aman dan damai. Sayangnya pas ke sana lagi ada pembangunan rumah di sebrang cafe, jadi agak berisik. Sebaiknya bawa earphone aja.
Kurang disarankan bawa kendaraan pribadi apalagi mobil. Tempatnya masih aman dijangkau angkot kok.
I love this place. Sepertinya aku akan kangen tempat ini jika sedang tidak di Bandung nanti. Lokasi kafe terletak di sebuah rumah yang disulap menjadi kafe buku, koleksi bukunya beragam dan kopinya enak. Meskipun tempatnya terbilang mungil, tetapi nyaman banget.
Makanannya oke, tempatnya oke, namun tidak terlalu luas Pilihan bukunyaaa, menarik Bisa jadi pilihan untuk santai, nugas, atau nongki bareng temen Lokasinya disekitar cihapit
This small and humble coffeeshop has one of the most extensive collections of Indonesian literature I have seen so far, even the very old ones. You'll find yourself sitting here for hours immersed by the books. If you are a bibliophile, this place is a must-visit in Bandung.
it is situated in an old home garage with unbusy road at the front.provides two long tables for 4 - 5 people and about four tables for 1 - 3 people.the collections mostly are some good old books and comics.the library also known as "Taman Bacaan Hendra", one of the oldest libs in kota bandung, if i'm not mistaken.i ate nasi bakar for lunch, it was okay.but spent my 2 hrs+ there with peace i've craved for long️
Pecinta kopi dan buku wajib kesini sih. Koleksi bukunya banyak banget, vibesnya juga oke buat baca buku.
Pas pertama kesini pesennya Nasi Goreng Rendang Jamur, Es Kopi Susu Butiran Debu, sama Es Jeruk Nipis.
Es Kopi Susu Butiran Debu nya oke, dia Es Kopi Susu tapi ditambahin serbuk coklat diatasnya jadi rasanya kombinasi manis-pahit. Pecinta kopi asik sih ini.
Nasi gorengnya so-so sih, dressing dan condimen nya juga kurang, cuma plain nasi di piring aja.
Es Jeruk Nipisnya mungkin perlu disaring biar biji2 jeruk nipisnya gak ikut kecampur, komposisi asem-manisnya juga masih kurang.
Tapi tetep buat pecinta buku bacaan, harus cobain kesini.
Lagi laper buat mam siang nyobain nasi bakar, bisa pesen mau pedes atau engga. Harganya 22rb, porsinya pas dan enak tapinya kurang ada rasa asinnya. Disini menunya ada kopi, camilan, mie, dan nasi. Murce-murce kisaran harga 15-30rb aja. Harus sabar juga, karena penyajian makannya agak lama. Jadi jangan pas laper banget kesininya. Tempatnya gak terlalu besar, meja dan kursinya juga gak banyak. Jadi kaya di garasi rumah gitu. Nah uniknya ini tuh sekaligus taman bacaan, bisa sekalian baca buku disini juga. Ini tuh buku-buku legendaris semua.
Tempatnya teduh, cukup nyaman karena tidak terlalu ramai. Makanannya enak. Buku-buku yang terpampang di rak, kebanyakan buku lama dan itu yang bikin nostalgia
Senang sekali bisa berkunjung ke Ency Coffee, tertarik kesini karena ada taman bacaannya juga. Jadi ini semacam rumah yang ada kafe kecilnya gitu. Koleksi bukunya bikin ngiler terutama komik zaman dulunya yang bikin nostalgia. Untuk menu kopi dan non kopinya cukup bervariasi, harganya juga standar lah.
Murah dan enak.ada promonya juga di hari tertentu kayak buy 1 get 1.nyatu sama TB Hendra, bisa baca buku sambil minum kopi, coklat, atau makan. Gak berisik, homey.
Dulunya cuma ada TB Hendra. Sekarang ada coffee shopnya. Jadi sambil baca komik bisa ngopi, ngemil, dengan harga terjangkau. Kalau mau pinjam buku di TB Hendra harus menyertakan fotokopi KTP, pas foto, dan uang jaminan 50K (untuk warga Bandung) atau 100K (luar Bandung). Uang jaminan bisa dikembalikan bila tidak ada peminjaman dalam 1 tahun. Untuk baca di tempat, cukup bayar setengah harga dari harga sewa buku, dan tidak perlu registrasi. Encykoffee juga melayani delivery. Tempat parkir terbatas, hanya bisa untuk beberapa motor.