31 Oktober 2023 0:47
Gedung Sate, an iconic landmark in Bandung, holds not only architectural significance but also a special place in the hearts of locals. This neoclassical-style building has a unique design with a central pinnacle resembling a skewer (sate) - hence its name.

Gedung Sate is a popular tourist destination, and for good reason. The building’s historical value is evident, and it’s a must-visit for those interested in Indonesia’s colonial past. While the exterior is striking, the interior offers even more to explore, from historical exhibits to art galleries.

The site’s location also adds to its appeal. With views of the surrounding city and nearby Gasibu Field, it’s a prime spot for taking photos and enjoying a leisurely stroll. Whether you’re an architecture enthusiast or someone who simply appreciates a piece of living history, Gedung Sate won’t disappoint. However, during peak times, it can get crowded, so planning your visit accordingly is wise. In conclusion, Gedung Sate stands as a testament to Bandung’s rich heritage and architectural brilliance.
23 Oktober 2023 17:15
Salah satu destinasi wisata yg di Bandung ini wajib dikunjungi. Bangunannya itu loh megah, memang zaman penjajahan Belanda bangunan seperti ini menjadi daya tarik karena dari bahan-bahan yg digunakan import dari luar negeri. Di dalamnya juga ada musem yg sangat menarik sekali.parkiran juga luas. Cocok untuk orang yg ingin tahu ttg sejarah berdirinya gedung sate sampai awal muda Bandoeng berdiri. Tempatnya juga bersih.
18 Oktober 2023 22:54
Tempatnya luas besar dan kita hanya diluarnya saja tidak masuk kedalam gedung sate nya kesini jam2 siang wow sekali panasnya guys heee tp kebayar sih keren bgt hrs dilestarikan bangunan bersejarah seperti ini Bandung keren
15 Oktober 2023 15:37
Gedung sejarah yg tidak bisa di lupakan. Silahkan buat warga lokal atau luar negri untuk berwisata.
28 September 2023 3:46
Saya ucapkan terimakasih kepada Bpk. Sandi, Bpk. Yadi, Bpk. Hengky (security/satpam) yang sudah membantu membuka kembali pintu mobil saya yg terkunci dari dalam. Teruslah menjadi org baik dan selalu berbuat baik. Doa terbaik untuk Bapak - bapak sekalian, semoga keberkahan selalu menyertai. Good job chief!

Saya,
Fauzi
29 Agustus 2023 4:08
Kunjungan kali ini sedih ga bisa masuk, karna menurut petugas sedang dalam renovasi jadi tadi hanya bisa duduk aja d depan pintu masuknya. Lingkungan yg asri, nyaman dan bersih yang bikin betah. Semoga kunjungan selanjutnya bisa masuk dan selesai renovasinya
23 Agustus 2023 13:41
Museum gedung sate Bandung yang sangat luas nan asri, begitu indah dan nyaman banget tempatnya, adeummm
26 Juni 2021 18:59
A good place to hang out if you are in Bandung. This is a historical building which now is using by the government as the government center of West Java Province.
30 Mei 2021 12:36
One of the most important legacies from the colonial era which is still preserved its authenticity. Gorgeous.
30 Mei 2021 9:10
Gedung Sate di tutup sementara untuk umum selama pandemi covid. Masuk ke sini saya izin dengan satpam untuk sekedar berfoto.
29 Mei 2021 6:32
Heritage Colonial architectural design. Nice design and good place for heritage building photo taking
05 Mei 2021 7:55
West Java Provincial Government Building.gedung pemerintah daerah provinsi jawa barat.bangunan cagar budaya.
19 April 2020 2:10
Pertama kesini ketika lagi training kerja ke Bandung, ngisi hari libur cerita nya sambil jalan2 pagi. Overall ikonik tempat nya, dan nitip jejak destinasi juga dah haha.
29 Maret 2020 2:31
Tempat enak buat santai sore sekedar menghilangkan penat, rasanya belum afdol kalau k Bandung nggak foto di gedung sate ini
25 November 2019 22:28
Selain museum, lebih seru lagi halaman museum. Asri, sejuk dan angin sepoy. Cocok sambil baca buku. Kalau untuk olah raga mungkin bisa, karena ada lapangan gede dekat halaman museum. Lapar, tinggal ke kantin beberapa langkah. Ada juga fisilitas atm (bank bjb), mushola dan toilet.
07 November 2019 4:05
Museum apa ini? !? ! Parah

Agak sedikit terkejut saat memasuki pintu masuk museum, pikir saya, ah.paling pintu masuknya doang yang bagus "modern". Dari pengalaman saya memasuki puluhan museum di beberapa kota besar di Indonesia itu sangat identik dengan kesan mistis, tak terkecuali museum yang ada di ibukota juga tidak lepas dari kesan mistisnya. Oke Lanjut, saya menyusuri lorong setelah pintu masuk, ada dua akses yang bisa digunakan akses tangga dan akses pengguna kursi roda, dan lagi-lagi saya pesimis, ahh.paling ini intronya doang yang kece.

Tibalah saatnya saya mengisi buku tamu dan ternyata perasaan pesimis saya belum juga hilang, walaupun mbak-mbak yang jaga sangat baik, udah sopan geulis lagi, hehe. Dan bahkan setelah saya dikasih gelang kertas (gelang yang diberikan sebagai akses masuk biasanya di wahana permainan jaman sekarang) saya menjadi ragu, dalam hati saya bertanya-tanya sambil memperhatikan ke seluruh sudut ruangan, ini beneran saya masuk museum apa masuk ke gedung pemerintahan jabar sih? Perlu diketahui antara museum gedung sate dan kantor pemprov jabar berada dalam satu gedung yang sama yaitu Gedung Sate, tempat Gubernur favorit saya kang Ridwan Kamil bekerja.

Dengan pikiran pesimis yang penuh tanda tanya akhirnya kaki sayapub mulai melangkah memasuki area museum, dan apa yang mata saya saksikan, woww. Sungguh ini bukan bayangan museum yang selama ini terpatri dalam otak saya.ini sungguh luar biasa, dari segi konsep, konsep museum yang disajikan disini sangat menarik menurut saya dan mudah dipahami bagi semua kalangan, pun sebenarnya museum ini lebih banyak pesannya ke arah arsitektur, sipil dan tata kota. Audio visual kekinian yang di tampilkan dikemas dengan sangat apik dan gampang dimengerti, sekali lagi hal ini sangat jauh melebihi ekspektasi saya.

Menurut saya museum ini sangat cocok untuk dijadikan sebagai "role model" bagi pemerintah dalam menata museum di indonesia, modern dan edukatif tanpa mengesampingkan nilai sejarah yang ada dalam museum tersebut. Sangat sesuai dengan pandangan saya selama ini, teknologi seharusnya berkembang beriringan dengan sejarah dan budaya bangsa bukan malah saling membelakangi.

Sudahlah saya tidak akan membahas isinya dengan detail biar kalian sendiri yang merasakannya disana.

Bandung,
26 Sep 2019.
27 Oktober 2019 2:38
The entrance tikect was 5k, it's so cheap for a really good museum. You can go to the top of museum if you proposed a letter before. I saw the city concept in 3d, and also in touch screen (but it didn't really impressed me because they showed the cad-bluebprint-file). The VR was so ambiguous because it only showed trees and building without direction in which Bandung we were.
25 Oktober 2019 3:17
Kemarin ke sini karena ada book readers festival, setelah dua tahun baru pertama kali ke sini, dan emang keren banget sih bangunannya, perkarangannya, semuanya rapi bahkan tanpa sampah. Good job!

Di depan ada sate katanya enak
22 Oktober 2019 19:40
Museum yang didalamnya terdapat berbagai sejarah gedung sate yang ber fasilitaskan cukup baik dan cukup menarik karena ditambah dengan berbagai sentuhan teknologi yang juga beberapanya bisa dicoba seperti virtual reality yang memvisualisasikan pengunjung untuk naik dengan balon udara melihat berbagai sudut pandang dari gedung sate. Biaya yang harus dikeluarkan pun cukup murah hanya Rp. 5000 untuk weeday
16 Oktober 2019 16:27
Museum yang mengedepankan teknologi dan inovasi dalam memamerkan koleksinya. Terdapat area Virtual Reality (VR) dan Augmented Reality (AR) yang menggambarkan pemandangan Kota Bandung dari angkasa, juga suasana pembangunan Gedung Sate di masa lalu. Terdapat ruangan multimedia yang menayangkan sejarah pembangunan Gedung Sate.
12 Oktober 2019 16:40
Bisa menggali sejarah dari tempat ini. Dalam beberapa momen akan ada pemutaran video pendek yang membahas sejarah dari pembangunan gedung sate hingga fungsi nya sampai saat ini. Di dalam museum ini juga menginformasikan beberapa bangunan yang merupakan golongan dari gedung heritage serta bangunan arsitektur campuran antara indo-eropa yang ada di beberapa kota di Indonesia.
05 Oktober 2019 12:49
Tiket masuk 5000 rupiah. Tempatnya nyaman dan bersih. Museum yang sudah dilengkapi dengan teknologi untuk menampilkan informasi-informasinya. Suasana diluar gedung yang cukup asri, indah, bagus untuk berfoto. Ada kantin, atm, dan mesjid yang nyaman juga.
14 Februari 2019 16:15
This museum is free and obviously catered for the younger folks. It displays plenty of heavily technology-based and aesthetically pleasing exhibits. The interior design is really novel, the effort for the upkeep shows, and the exhibition of both fine and applied arts are nice to see for to gather artistic inspiration for anyone. More people really need to to visit this place, such a hidden gem!
30 Januari 2019 5:40
Mantul lah.hade.walau bkn asli urang Sunda tp sy bangga jd bagian dr urang Sunda.museum ini menceritakan sejarah berdirinya kota Bandung. Bandung diciptakan saat Allah tersenyum.hade pisan.walaupun ayeuna tos herin kutangtung.macet.haredang.sdj tidak dingin lg.tp tetap kucinta.kota ke2 yg mau menerima aku selain kota kelahiranku kampung halamanku Palangkaraya. Dengan 5000 perak sy puas keliling2.taman di belakang Gedung Satenya jg asyik.ada pohon durian.jd ingat kampungku.dan yg pasti akhirnya bisa berselfie ria dengan bapak Gubernur Ridwan Kamil.punten ibu Cinta Atalia.ditambut hola nya c Bapak
29 Januari 2019 8:53
A must visit museum! Museum terniat di Kota Bandung. Cuma Rp 5.000,00 dapet fasilitas tiket gelang ala-ala, ada pemutaran short film juga tentang Gedung Sate di ruang Audio Visual yang didesain jadi mini-theatre. Di setiap sudut dan ruangannya memanfaatkan teknologi visual seperti video mapping untuk mengetahui sejarah Gedung Sate. Ada wahana AR (augmented reality) saat gedung ini dibangun. Creepy, sih, tapi keren! Sayang banget pas ke sini wahana VR (virtual reality) dan Architariumnya belum jadi, padahal the most wanted di museum ini. At least bisa foto bareng sama kang Emil lewat replika figurenya hehe. Recommended!
27 Januari 2019 19:35
Museum Gedung Sate berada di kompleks gedung sate bagian belakang. Bisa masuk dari samping, jl.cilamaya atau dari jalan cilaki, parkir, lalu berjalan ke dalam, dekat lapangan tenis.
Dengan membayar 5k saja, Anda bisa mempelajari sejarah kota Bandung dan khususnya Gedung Sate.
Museumnya relatif kecil namun interaktif. Terdapat theater mengenai sejarah Kota Bandung dan Gedung Sate, augmented reality, 4d projection. Terbilang canggih dibandingkan museum lainnya.
Di luar museum terdapat kafe yang mungil tapi nyaman.
Terima kasih, pemerintah kota Bandung, ditunggu museum-museum berikutnya.
10 Januari 2019 5:22
Salah satu gedung ikonik terletak di Bandung Jawa barat, di fungsikan sebagai pusat kegiatan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Ruang kerja Gubernur terdapat di lantai II bersama dengan ruang kerja Wakil Gubernur, Sekretaris Daerah, Para Assisten dan Biro. Saat ini Gubernur di bantu oleh tiga Wakil Gubernur yang menangani Bidang Pemerintahan, Bidang Ekonomi dan Pembangunan, serta Bidang Kesejahteraan Rakyat, seorang Sekretaris Daerah dan Empat Asisten yaitu Asisten Ketataprajaan, Asisten Administrasi Pembangunan, Asisten Kesejahteraan Sosial dan Asisten Administrasi.
04 Januari 2019 6:30
Gedung Sate merupakan tempat yang tidak asing bagi masyarakat Jawa Barat khususnya warga Bandung. Gedung ini dijadikan pusat pemerintahan Provinsi Jawa Barat. Gedung Sate juga kerap menjadi destinasi wajib bagi para pelancong yang datang berkunjung untuk berwisata ke Kota Bandung untuk berselfi. Didepan gedung sate terdapat lapangan Gasibu, tempat untuk upacara hari hari besar dan juga untuk berolah raga. Di sebelah kirinya berdiri gedung DPRD Jawa Barat yang sebelumnya merupakan sebuah danau resapan.
31 Desember 2018 14:20
Salah satu Gedung bersejarah di Bandung adalah Gedung Sate. Pada bagian atas Gedung ini ada sunduk/Penangkal petir berbentuk seperti sate. Halaman luas dengan tatanan yang indah dan asri. Sering digunakan untuk kegiatan berskala Nasional dan Internasional. Karena ini wilayah Bandung maka siang haripun suasana sejuk.
31 Desember 2018 7:52
Berkunjung ke gedung sate ini menurut gw mending pagi2, jadi jalanan masih sepi, bisa ambil foto sepuasnya sambil menghirup udara segar kota bandung. Kalo agak siangan susah ambil foto dari depan karena banyak kendaraan lalu lalang. Nah, kalo pagi2 juga bisa sekalian mampir ke lapangan gasibu untuk sekedar jogging atau jalan2 aja jg bisa. Lumayan banyak juga yg jogging di lapangan tersebut kalo pagi.
29 Desember 2018 22:36
Dengan ciri khasnya berupa ornamen tusuk sate pada menara sentralnya, telah lama menjadi penanda atau markah tanah Kota Bandung yang tidak saja dikenal masyarakat di Jawa Barat, namun juga seluruh Indonesia bahkan model bangunan itu dijadikan pertanda bagi beberapa bangunan dan tanda-tanda kota di Jawa Barat. Misalnya bentuk gedung bagian depan Stasiun Kereta Api Tasikmalaya. Mulai dibangun tahun 1920, gedung berwarna putih ini masih berdiri kokoh namun anggun dan kini berfungsi sebagai gedung pusat pemerintahan Jawa Barat.

Gedung Sate yang pada masa Hindia Belanda itu disebut Gouvernements Bedrijven (GB), peletakan batu pertama dilakukan oleh Johanna Catherina Coops, puteri sulung Wali kota Bandung, B. Coops dan
Petronella Roelofsen, mewakili Gubernur Jenderal di
Batavia, J. P. Graaf van Limburg Stirum pada tanggal
27 Juli 1920, merupakan hasil perencanaan sebuah tim yang terdiri dari Ir. J. Gerber, arsitek muda kenamaan lulusan Fakultas Teknik Delft Nederland, Ir.
Eh. De Roo dan Ir. G. Hendriks serta pihak Gemeente van Bandoeng, diketuai Kol. Pur. VL. Slors dengan melibatkan 2000 pekerja, 150 orang di antaranya pemahat, atau ahli bongpay pengukir batu nisan dan pengukir kayu berkebangsaan Cina yang berasal dari
Konghu atau Kanton, dibantu tukang batu, kuli aduk dan peladen yang berasal dari penduduk Kampung Sekeloa, Kampung Coblong Dago, Kampung Gandok dan Kampung Cibarengkok, yang sebelumnya mereka menggarap Gedong Sirap (Kampus ITB) dan Gedong Papak (Balai Kota Bandung).
28 Desember 2018 13:41
Tempat pusat pemerintahan Gubernur Jawa Barat gedung Sate, bangunan sejarah kolonial Belanda, didepan gedung sate ada lapangan Gasibu tempat ini yang sering dikunjungi warga Bandung untuk tempat bermain, olah raga lari, senam dan kuliner pasar tumpah terutama pada hari Minggu sangat ramai dan macet.
25 Desember 2018 12:30
Tahun 99, saya mengurus SK. Kepindahan dari Kementerian Luar Negri ke Pemkab Lebak melalui Gedung Sate (Prov. Banten masih Transisi), menndapat pelayanan yang sangat kurang memuaskan, dipimpong seperti bola pimpong, naik turun dari lantai 1 ke lantai 3, itu sebabnya saya cm kasih 2 bintang.semoga saat ini pelayanan senantiasa lebih baik.
23 Desember 2018 20:29
Gedung Sate yang terletak di Bandung, pada masa Hindia Belanda disebut dengan Gouvernements Bedrijven (GB). Peletakan batu pertama Pembangunan gedung sate dilakukan oleh Johanna Catherina Coops, yakni puteri sulung Walikota Bandung, B. Coops dan Petronella Roelofsen, yang mewakili Gubernur Jenderal di Batavia, J. P. Graaf van Limburg Stirum, pada tanggal 27 Juli 1920.
Gedung Sate merupakan hasil perencanaan sebuah tim yang terdiri dari Ir. J. Gerber, arsitek muda kenamaan lulusan Fakultas Teknik Delft Nederland, Ir. Eh. De Roo dan Ir. G. Hendriks serta pihak Gemeente van Bandoeng, yang diketuai oleh Kol. Purnawirawan. VL. Slors dengan melibatkan 2.000 pekerja, 150 orang diantaranya merupakan tenaga pemahat, atau ahli bongpay pengukir batu nisan dan pengukir kayu berkebangsaaan China yang berasal dari Konghu atau Kanton, serta dibantu oleh tukang batu, kuli aduk dan peladen yang berasal dari penduduk Kampung Sekeloa, Kampung Coblong Dago, Kampung Gandok, dan Kampung Cibarengkok, yang sebelumnya mereka menggarap Gedong Sirap (Kampus ITB) dan Gedong Papak (Balai Kota Bandung).
Begitu Kuat dan utuhnya Gedung Sate yang hingga kini masih berdiri kokoh, dikarenakan dinding gedung tersebut terbuat dari kepingan batu-batu yang digali dari bongkahan-bongkahan batu alam yang dipotong kedalam ukuran tertentu yang jumlahnya mencapai ribuan. Kepingan batu-batu tersebut berasal dari daerah Cihaurgeulis Bandung, diangkut dengan kereta gantung menuruni perbukitan di wilayah Bandung Utara. Kalau kita perhatikan di ujung paling atas Gedung Sate tersebut terlihat tusuk sate yang berjumlah 6 buah yang menunjukan bahwa biaya pembangunan gedung sate menelan biaya sebesar 6 Holden.
Sejak tahun 1980 gedung sate identik dengan Kantor Pemerintahan Propinsi Jawa Barat yang merupakan Kantor Gubernur Jawa Barat beserta para beberapa pejabat pemerintahan lainnya berada di Gedung sate ini, tak heran saat ini Gedung Sate yang semakin mempesona, menjadi icon Jawa Barat yang tidak tergantikan.
18 Desember 2018 16:26
Sayang banget 4 kali ke Bandung cuma bisa lewat doang. Sepertinya menarik, dari depan saja sudah bagus
14 Desember 2018 5:05
Ada banyak hal baru yang kita dapatkan dari tempat baru, seperti pengalaman baru, kenalan baru sampai pelajaran baru yang kita dapat, rugi sekali jika setiap tempat baru yang kita singgahi kita tidak mendapatkan pelajaran berharga atau moment berharga karena semua yang ada di sekitar kita merupakan bahan pelajaran untuk penambah pencerahan dalam hidup kita, orang_orang besar banyak diantara mereka berhasil menjadi orang besar karena rajin dalam memperhatika hal hal kecil. Tapi orang kecil kenapa ia selalu menjadi orang kecil karena ia hanya memperhatikan hal hal besar yang belum sanggup ia gapai.
Salam hangat penuh semangat.
08 Desember 2018 5:10
Gedung bersejarah bagi rakyat Indonesia. Gedung ini sekaligus kantor gubernur jawa barat. Dinamakan gedung sate karena atasnya memiliki tusuk yang mirip sate. Orang indonesia paling kreatif ngasih nama gedung. Sekarang mah enak ada air mancur, dan taman bunga di depannya.makin asri
28 November 2018 22:36
Gedung yang mempunyai banyak cerita sejarah, tempat gubernur pemimpin jawa barat, ada museum, pos giro, taman yang indah dan kantin nya.
24 November 2018 21:17
Gedung sate.begitulah julukan nya, tempat yang menjadi saksi bisu perjuangan warga bandung dalam merebut kemerdekaan.skarang bangunan ini menjadi icon yang cukup populer dan menjadi lambang kebanggaan warga bandung.
07 November 2018 12:43
Beside having historical values, I guess this building also the most iconic landmark in bandung.this building must be visited when you come to this city.no wonder this building looks well maintained, because it still actively used as government office.
05 November 2018 17:45
Maskot kota bandung.keindahan dan ke khasnya takan lekang oleh waktu.tempat foto foto yg asik juga tmpat rehat sambil menikmati suasana akrab sekitarnya
04 November 2018 3:02
Gedung sate merupakan pusat pemerintahan jawa barat, gedung ini juga merupakan bangunan yang menjadi kebanggan bagi warga bandung dan menjadi tujuan wisata bagi wisatawan lokal maupun asing. Selain bersantai tempat ini cocok buat berfoto-foto, tempatnya bersih, tamanya rapi dan kelihatan sangat terwat.
30 Oktober 2018 9:33
Bangunan yang ciri khasnya berupa ornamen tusuk sate pada menara sentralnya, telah lama menjadi penanda atau markah tanah Kota Bandung yang tidak saja dikenal masyarakat di Jawa Barat, namun juga seluruh Indonesia bahkan model bangunan itu dijadikan pertanda bagi beberapa bangunan dan tanda-tanda kota di Jawa Barat.
22 Oktober 2018 6:21
Gedung ini adalah saksi perjalanan hidup bangsa Indonesia.bangunan yg merupakan salah satu masterpiece arsitektur perpaduan eropa dan asia.percampuran beragam kultur di setiap lorong, dinding, langit2 dan atapnya.seakan dia ingin bicara "akulah bhineka tunggal ika yang nyata'.
Tambahan unsur kekinian terwakili di pojok kecil gedung ini.museum yg keren, memanjakan tamunya dgn segenap kesederhanaan tampilan tapi dengan informasi yg mewah tentang dia yg jadi saksi sejarah.
Kami sangat bangga akan keberadaan gedunh ini.ayo ke Gedung Sate!

Tulis Ulasan



Peringkat keseluruhan: