Teras Cikapundung BBWS

Ruang terbuka publik, cukup syegar dgn pohon2annya yg rindang. Hati-hati byk nyamuk, kurang terawat.

Tempat yg bagus buat healing. Weekdays sepi dan nyaman di pagi hari. Saya suka! Sayang sungainya surut airnya. Jadi mengurangi keindahannya.

Tempatnya bagus, suasana nya pun bikin nyaman.cuma emang karena sungai nya udah kering, jadi agak beda aja

Tempat enak dan gratis buat sekedar duduk-duduk ngeliatin sungai dan pohon-pohon.kebersihan tempatnya bisa ditingkatkan lagi

Akhir akhir ini seperti kurang terawat keindahannya, trus harus ditambah wahana baru yg lebih menarik

Cocok untuk keluarga, murah meriah.walau lokasinya susah dijangkau kalau pakai mobil pribadi, karena susah cari tempat parkirnya

Park yang dikelola cukup baik.
Tempat yang nyaman untuk bersantai dan bermain. Ramah anak dan lansia.
Disamping sejuk lingkungannya, terdapat beberapa permainan untuk anak kecil dan terapi ikan dengan harga ramah saku.

Teras cikapundung bandung, tempat asik buat nongkrong kongko sama kawan", sejuk dan pemandangannya indah, buat ngadem enak juga

Not as i expected.broken and lack of maintenance.too bad.better come to city forrest Babakan Siliwangi nearby, just a short walk.

Tamannya kurang terawat, ada kolamnya isinya lumut semua, sampah daun ga disapu, undak2an tangga tempat duduk banyak tanahnya.tapi lumayan bagus sih sebenarnya

Kolamnya burik, tamannya jelek buanget, tempatnya kotor.jelek sumpah, lumayan lah klo buat ambil foto doang

Salah satu upaya pemerintah untuk mengurangi pencemaran sungai, ide bagus tapi harus dipadukan lagi dengan kajian ekologi yakni zona riparian. Tempatnya enak buat kumpul bareng keluarga sih

Tempat favorit kalau ada teman berkunjung ke Kota Bandung, saya bawa kesini kalau malam minggu, tempatnya asri, instragramble, bisa nonton konser kecil-kecilan.

Tempat buat ngasuh krucil2. Bayar parkir 3rb. Terapi ikan sama naik perahu dewasa 10rb/orang anak2 5rb/org. Klo anaknya banyak suka di diskon sama penjaga nya. Lumayan kan. Disana juga ada kereta sama pancing ikan2an buat para bocah harganya cuma 5rb aja bisa sepuasnya. Tapi paling untuk makanannya dirasa kurang bervariasi mengingat anak2 tuh kan doyan jajan.

Teras Cikapundung lokasinya berada di kawasan hutan kota Babakan Siliwangi,

atau bagi warga kota bandung sendiri mereka populer menyebutnya dengan julukan Baksil, di jalan Siliwangi kota Bandung.

Green area ini dibuat oleh pemkot bandung di bawah arahan wali kota Ridwan Kamil yang berkonsep Urban dan Ekologi tepat di aliran sungai Cikapundung.

Tujuan dibangun Teras Cikapundung ini adalah menyediakan ruang umum terbuka untuk masyarakat kota bandung dan sekitarnya,

yaitu akan difungsikan sebagai tempat untuk bersosialisasi, bercengkrama di kawasan hijau kota yang nyaman untuk ditinggali.

Teras Cikapundung ini sendiri dibuka untuk masyarakat umum pada bulan desember 2015, dan peresmiannya dilakukan oleh Menteri PU dan pemkot bandung di pertengahan tahun 2016.

Asik buat nongkrong, cuma kadang kalau malem lampunya ga di nyalain smua, sma kolam2 buatannya kadang ga ada airnya

Buat bersantai bareng keluarga atau temen cocok nih mabar kopdar sambil terapi ikan geli geli gimana nih kaki yak.

Bagus juga, ditengah kota Bandung hadir taman yg bisa dijangkau semua kalangan, nyaman juga buat acara keluarga.

Salah satu taman atau tempat nongkrong anak muda kota bandung, suasana dan lokasinya nyaman di pinggir jalan, dekat dengan lapangan sabuga Bandung

Gratis tanpa tiket masuk tapi parkir bayar ya guys,
Masuk wahana jg bayar, semisal teraphy ikan, naik sampan karet, naik kereta mini ataupun tangkap ikan dan msh bnyk lg
Asik jg buat anak2 ada edukasinya jg buat kita
Sungai bersih arus agak deras, bisa bermain air tp hrus ttap waspada

Tempat wisata yang cocok untuk keluarga dan anak2.letaknya di pusat kota bandung, hanya kekurangan nya untuk yang membawa kendaraan roda empat kesulitan mencari lahan parkirnya.

Teras Cikapundung terletak di dekat hutan kota (Forest Walk) Babakan Siliwangi. Di awal memasuki area publik ini, pengunjung disuguhi kolam air mancur, kolam-kolam kecil berisi berbagai jenis ikan, taman yang tertata rapi, serta bangku-bangku yang nyaman untuk diduduki.
Berjalan sedikit ke dalam, terdapat batu-batu bundar.
Di bagian tengah, terdapat jembatan merah yang membentang membelah sungai. Jembatan itu menjadi daya tarik bagi pengunjung, sehingga banyak yang mengabadikan momen berkunjungnya di jembatan tersebut. Setelah melewati jembatan merah, pengunjung akan disajikan kesejukan alam berupa rindangnya pepohonan. Pengunjung bisa menikmati ketenangan alam di Teras Cikapundung dengan duduk santai di tempat yang teduh.

Teras Cikapundung ini bisa jadi tujuan di akhir minggu. Tapi enaknya sih kalau datangnya pagi-pagi, lumayan buat nikmatin udara Bandung soalnya begitu siang dan semua orang tumplek blek di sana berasa banget Bandungnya yang sekarang mulai gerah dan padat penduduk.

Buat yang suka cari tempat gratisan buat jalan bareng keluarga rasanya tempat ini cukup lumayan. Karena cuma bayar parkir aja dan kamu bisa 1-2 jam aja lah betah.

Kalau kebetulan kamu bisa lihat event, seperti yang aku lihat. (Lomba tari Jaipong)

Tempatnya lumayan ada di tengah kota dan ada diantara Dago - Cihampelas juga Ciumbuleuit.

A nice place to hang out by river bank. It is not too big. There are some food stalls here. The river is quite clean. It needs more maintenance and attraction.

Baru bisa kesini pas naik sepeda setelah lama dibangun. Tamannya punya konsep yang unik, yaitu taman dipinggir sungai Cikapundung. Tamannya lumayan luas karena terdapat didua sisi sungai yang disambung dengan sebuah jembatan. Tetapi taman kekurangan fasilitas bermain untuk anak-anak. Selain itu beberapa bagian taman kurang terawat dan harus segera diperbaiki. Untuk tempat parkir agak sempit untuk mobil dan tak ada untuk tempat parkir sepeda. Mungkin kedepannya bisa ditambahkan tempat menaruh sepeda.

Tidak kalah dengan tempat wisata lainnya di bandungTempat yang cocok untuk yang sekedar melepas lelah, gratis tanpa di pungut biaya.

Tamannya bagus, sayang sekarang malam tidak di buka, karena listrik mahal sepertinya. Jadi lampujya tidak di nyalakan. Termasuk air mancur menarinya juga. Jadi kalo ke sini mending siang sampe sore. Dan karena issue lingkungan air sungai sedang surut aug-okt 2018

Tempatnya ternyata nggak terlalu besar, soalnya dari foto"nya keliatan luas hhe. Tp iya sih pas aku foto, emang keliatan wide gitu karena open space bgt. Ruang publik yg bagus bgt ya, bisa buat kumpul bareng temen" tanpa wajib pesen makan-minum, malah bisa bawa bekal sendiri ke sini hhe. Tp kalo ke sini nya siang" bawa payung ya, panas silau.
Yg kurang dari tempat ini mungkin malah kebersihan sungai nya di sekitarnya (?). Ngeliat ada anak" berenang di sungai yg agak cokelat gitu kok agak kasian ya. _. Pdhl main point wisata ini kan sebenernya sungai nya, jd berharap itu bisa lebih ditingkatkan lagi

Yg pengen nongkrong hemat tp kekinian.kesini aja. Cmn bayar parkir saja kita bisa selfi dan jalan2