Saya ubah penilaian saya 3 tahun lalu. Pelayanan saat high demand lambat banget, kasir yang buka cuma satu. Akan saya ubah lagi kalau kasir sudah bertambah dan pelayanan diperbaiki.
Bintang 3 dulu. Penyajian tingkat kepanasan kurang, seperti sudah di goreng lama, beli steak waroeng, steak double rasanya aga hambar kurang kerasa, service bagus, tempat enak. Mungkin bisa diperbaiki dengan masak dadakan & rasanya aga dipertajam untuk steak waroeng & steak double, next saya kesini lagi, klo oke bisa dirubah penilaiannya.
Untuk tempatnya sangat luas dan artistik cocok untuk acara makan keluarga. Harga steak murah dan variatif jadi kita bisa memilih sesuai budget kantong, recommended untuk rasa sangat enak. Mungkin sedikit saran untuk kebersihan dan kewangian toiletnya perlu ditingkatkan lagi. Sukses selalu
Disini, saya nyobain menu lain. Dan ternyata, gak sesuai ekspektasi. Pesan chicken cordon bleu. Bayangan saya, dada ayam filet yg diisi keju mozza dan smoked beef. Yang datang daging giling yg dibentuk lonjong dan diisi sedikit keju dan smoked beef, jadi mirip kroket pake bumbu steak hihi. Rasanya sih lumayanlah.
Ya masuk akal sih, ada harga, ada rupa hehe.
Satu lagi pesan sirloin steak ala-ala. Yang rasanya cukup lah aja sih.
Oh ya, es krim conenya lumayan enak, dan murah.
Yang pernah saya makan di cabang lain, yg enak itu double chicken stick crispynya, yg emang udah menu signaturenya.
Untuk ukuran warung steak, emang disini harganya terjangkau, ramah di kantong. Yang yang jelas, sudah HALAL, jadi, gak degdegan makannya
Tempatnya enak, luas dan bersih. Parkir juga cukup lapang.
Utk steak nya cukup lumayan rasanya, tapi dr segi harga yg skarang sdh susah utk wilayah mahasiswa kls menengeh kebawah. Untung nya mash ada paket nasi steak 25rban. Dan dr segiti tempat WS Dipatiukur cukup santai
Saya makan disini setelah selesai interview selasa minggu lalu. Lalu memesan steak waroeng. Ekspektasi saya tidak tinggi hanya saja tidak menyangka dagingnya seburuk itu.
Saya berkunjung ke Waroeng Steak and Shake Dipatiukur dalam rangka mengobati kerinduan akan WS Jogja, tempatnya cukup luas dan mudah ditemukan karena persis berada di pinggir jalan raya. Untuk menunya cukup variatif. Kita harus menulis pesanan terlebih dahulu dan langsung membayarnya di kasir, baru kemudian pesanan akan diantar. Waktu berkunjung karena tidak terlalu ramai pesanan cepat diantar. Dibandingkan dengan WS yang ada di Jogja, kuahnya panas sih, namun tidak mengepul-ngepul seperti yang ada di WS Jogja.
Tempatnya nyaman, dan tersedia tempat outdoor yg lesehan. Seaknya enak dan harganya kantong mahasiswa banget. Lokasinya strategis, cuma disarankan jangan dateng melebihi jam 8 karna steaknya pada abis. Pelayanannya cukup baik.
Harga terjangkau Tempat cukup nyaman untuk kumpul-kumpul Tapi mas pelayannya buru-buru mungkin ya. Sampai saus di steaknya tumpah tumpah ke meja Tapi ga minta maap, ga dibersihin juga Agak kecewa sih
Padahal dlu terkenal harga nya yg murah.tapi sekarang Harga berubah jauh lebih mahal.mending saya makan mcd lebih puas dengan harga segitu.gila aja es teh masa 8000.teh tawar 4000.haduuuhhh
Sabtu lalu, mampir ke ws DU. Pertama kali sih mampir ke ws yang di DU. Kebetulan pas mampir belum terlalu ramai. Tempatnya luas, bisa lesehan juga. Nyaman, mushola luas juga.
Untuk harga dan apa saja menunya, saya sudah melampirkannya.semoga bermanfaat ya.