Pertama kali coba setelah riwa-riwi ngelewatin dan penasaran. Bakso Urat Umar Bakrie ini sepertinya salah satu warung bakso yg cukup legendaris karena kalau dilihat dari bentuk warungnya seperti warung bakso jaman dulu.
Untuk baksonya sendiri menurut saya enak, tipikal bakso urat yg uratnya dicampur ke adonan bakso, bukan bakso urat yg ada potongan daging cincang & urat di tengah baksonya. Rasanya sedikit kurang asin menurut saya, tp jangan khawatir, karena di meja kondimen tambahannya lengkap banget! Ada garam, merica bubuk, potongan timun, cuka, saos, sambal dan kecap, semua tersedia di atas meja, jd kita bisa menyesuaikan lagi sesuai dengan prefrensi kita. Isian seporsi baksonya ada bakso urat besar 1 pcs, bakso dengan ukuran sedang 2 pcs, mie kuning, soun, sawi, dan potongan tetelan. Harga perporsi 20rb, walau kelihatannya tidak terlalu banyak, tp ternyata cukup mengenyangkan loh! Saya sendiri kalau dibandingkan dengan bakso di sebelahnya, lebih suka ini oya poin plus lain di tempat ini: penyajian sangat express! Ga ada 1 menit bakso langsung diantar ke meja! Cocok kalo lagi laper bgt
Baksonya astaga menggoda banget. Kuahnya bikin nafsu makan naik. Uratnya juga gak gmpang nylekit di gigi kalau digigit. Parah sih disini enak banget. Harganya juga bersahat. Rekomendasi salah satu bakso di Semarang yang harus kalian coba.
Bangunan berbentuk persegi panjang, bercat mayoritas kuning pucat. Salah satu sisi luarnya terpampang tulisan dengan ukuran cukup besar untuk dibaca. 'Bakso Urat Umar Bakri', tempat dimana asap kaldu mengepul yang berpadu dengan dentingan mangkuk-mangkuk berisi bola-bola daging yang terendam kuah panas.
Lokasinya berseberangan dengan pom bensin Kaligawe, Kota Semarang. Jika berkendara dari arah Kota Atlas menuju Kota Wali, maka keberadaan bakso Umar Bakri ada di sisi kiri. Berjejer dengan gerai-gerai usaha kuliner lainnya pada seutas kawasan tersebut.
Jam menunjukkan masih dalam koridor makan siang. Penulis berkunjung kesini sekitar pukul 14.00 WIB. Hampir semua meja penuh. Pelanggan dengan lahap dan bersantai menyantap mangkuk-mangkuk bakso yang ada di depannya masing-masing. Sementara pemilik tempat makan tetap sibuk menyiapkan pesanan-pesanan berikutnya.
Tak menunggu waktu lama, sudah tersaji semangkuk bakso urat komplit di depan penulis. Satu biji bakso dengan ukuran besar didampingi bakso-bakso kecil lainnya. Tak lupa mie kuning dan bihun putih serta potongan sayuran hijau menjadi pelengkap. Saatnya menyantap.
Rasa bola daging basko berpadu dengan urat sangat kuat. Kaldunya yang kental juga merasuk dan dapat dirasakan. Ditambah dengan sambal pedasnya cukup khas. Disini juga disediakan bubuk lada dan merica pada setiap meja sehingga pelanggan dapat berkustomisasi sendiri sesuai seleranya.
Lontong, kerupuk, dan gorengan menjadi pelengkap dalam menikmati bakso urat. Segelas jeruk hangat menjadi penutup jadwal makan siang disini.
Gerai makan bakso urat Umar Bakri, cocok bagi pecinta bola daging dengan cita rasa kuat.
Umar Bakri Meatball food court. 'Urat' meatball is best seller in here. It suitable in filling the stomach when lunch time.
Baksonya daging banget, uratnya muanteeeeep pooool, kuahnya ngalduuuu, potongan daging, gajih, urat untuk topingannya jg gak pelit. Harga jg masih bersahabat dengan kantong. Wis iki bakso pualiiiing terterterterterfavorittttt
Tempatnya cukup representatip, rasa berbanding lurus dg harga, hanya ada sedikit kekurangan kalau di bungkus bawa pulang mie putihnya masih terlalu keras.
Akhirnya nemuin warung bakso di Semarang yang menurut lidah saya pas dengan selera. Terletak di daerah Kaligawe dekat dengan minimarket dan agak bersebelahan dengan warung bakso lainnya. Pentol uratnya mantap plus daging tetelan kecil kecil, kuahnya juga mantap namun masih kurang gurih dikit menurut saya.
Baksonya seger banget Dulu tinggal di kosan depan bakso umar.tiap minggu pasti Absen kesni Bakso favorit.banyak dedelan daging nya juga.ngga bau prengus enk lah pokoknya.juara banget
Bakso terenak terfavorit. Kalo dr beberapa bakso yg di recommend terenak versi food blogger kayak bakso wonogiri pak s*pri dan bakso y*ga. Masih tetep milih ini yg terenak. Walau bakso ini gak seterkenal yg dua itu. Yakin deh lebih enakan ini kalo sama yg dua itu. Dibungkus pun rasa tetep sama enaknya. Kadang ada tuh dibungkus gak enak dimakan ditempat enak.