Kesan pertama, karena saya datang saat jam makan siang maka kondisinya sangat ramai dan bahkan harus segera bergantian tempat dengan banyaknya pengunjung lain yang masih mengantre. Mungkin sebaiknya hindari jam2 sibuk seperti makan siang/makan malam untuk nuansa makan yang lebih tenang. Untuk rasa bebek & ayamnya memang enak namun standar saja, dan pelayanannya relatif cepat bahkan saat ramai pengunjung.
Murah, rasa mantab. Sambalnya enak. Setingan tempat duduk agak rapat, jadi memang cocok buat makan aja, ga recommended buat nongkrong. Bisa bayar pakai QRis. Pesanan selain ayam/bebek (ikan2an, belut, sop) agak lama disajikannya.
Makanannya enak, bebek dan ayam kampung, sambalnya nyyoss sekali.cocok untuk disinggahi.mungkin harus sedikit antri bila meja meja sudah penuh, pelayanan cepat.
Ayam goreng legenda di Salatiga. Ngga pernah melewatkan jika singgah ke sana. Ayam gorengnya juara, sambelnya nampol banget. Siap siap antri dan susah cari tempat jk pas waktunya jam makan siang.
Enaaakk banget…legend banget bu Toha ini. Menunya ada ayam goreng, bebek goreng, ati rempelo, tahu tempe, mlanding. Sambelnyaaa top banget enak pedess dan nagih. Harganya kisaran 20-30 rb semua menu (bebek dada 30 rb, ayam dada 22 rb) Mlandingnya 2 ribuan murce enak…
Klo ke semarang pasti sempetin makan disini meski bukan sejalur sama pulangnya tapi layaaaak banget utk mampir makan sini.
Pelayanannya juga cepet gak takut minum abis dlu sebelum makanan dateng
Yang paling mantap adalah rasa sambalnya. Untuk rasa ayam, saya rasa akan lebih enak kalau diimprove jumlah bumbunya. Tempat sangat dan selalu ramai. Pelayanan cukup cepat. Parkir mobil cukup repot ketika sedang full.
Sambelnya sih asli! Mantul! Ayam gorengnya enak tapi bebeknya agak alot. Secara keseluruhan oke banget. Tempatnya sederhana. Banyak kerupuknya dan harganya sangat bersaing! Recommended banget makan di sini!
Sambal korek nya mantap, pedas habis, ada ayam kampung dan bebek goreng. Lalapan ada daun kenikir, tersedia jajanan dan botok bungkus. Harga standar parkir cukup luas.
Tersedia Ayam goreng dan bebek goreng + sambal pedas + lalap. Bagi saya rasanya cukup memuaskan dan dari segi harga relatif wajar. Layanan cukup cepat. Tetapi pada jam-jam makan antara pk. 11.30 - 13.00 pengunjung sangat ramai terutama pada saat week end atau luburan, sehingga terpaksa harus sabar menunggu tempat kosong. Setahu saya RM ini tidak melayani reservasi. Sumonggo.
Traditional syle fried chicken ayam kampung goreng, citarasa lokal kurang empuk, cuma sambelnya mantap banget sehingga sangat menikmati uenalklknya, kalau ayamnya empuk maka sangat special, oleh karena itu bintang 4 ya
nice taste local food, tempatnya juga kurang besar, tempat duduknya sempit sehingga udaranya panas
Masakan ayam gorengnya sangat enak sekali dengan sambal bawang yang pedas sangat menggugah selera saat makan disini dan ditambah dengan nasi yang panas sangat cocok saat lapar melanda.untuk harga tidak usah kawatir karena harga sama kok dengan dekat rumah, murah meriah enak rasanya.must try jika sampai di tuntang.
Ayam gorengnya enak, bumbunya terasa. Tapi yang jadi juara di sini adalah sambel koreknya. Sungguh nampol pedasnya. Apalagi ditambah lalapan timun, kol dan daun kenikir. Tersedia ayam goreng, bebek goreng, jeroan dan tahu tempe, juga sop ayam. Waspada jam-jam ramai kalau gak mau waiting list.
Mampir karena mau coba yang asli, rasa ayamnya biasa aja. Tidak ada ciri khas Tapi untuk sambal ini yang menggugah selera Harganya juga murah Pesan 7 ayam, 3 nasi putih, 2 es teh, 2 gorengan, 1 krupuk, kurang dari 150ribu masih ada kembalian Kalau siang ramai sekali
Parkir tidak terlalu luas 2 baris Jadi kalau depan mobil mau keluar, yanh belakang mindah mobil
Spesial ayam goreng kampung dan sambel koreknya. Ketika jam makan, saya harus rela antri nunggu orang selesai makan buat datang tempat duduk.hehe Untuk minuman g ada yg spesial hanya teh dan jeruk saja.
Pedeesssnyaaa masih sama.sambel yang woooww.ngangeni banget.bebeknya empuk.juga ayamnya.parkirnya pass.di pinggir jalan raya.juosssss pokoke.yukkk.santaaapppppp
Soal rasa ya okelah, ga balik lg klo ga enak, cuman ya itu, suka rame, penuh, antri, dn pola parkir ga tertata baik, lg enak enak makan tau tau dipanggil buat pindah mobil buat mobil lain keluar. Semoga kedepan ada solusi baik buat tata tempat parkir
Salah satu tempat langganan transit makan siang bila kunjungan kerja ke semarang, ayam goreng kampung bumbu kuning lezat dengan sambal korek (bawang minyak) yang mantab, keringat bercucuran saat menyantap. Monggo yang mau ke semarang lewat jalur salatiga mampir di warung bu toha tuntang.
Ayam goreng dan bebek goreng istimewah, rasanya mantab, dengan sambal bawang yg sedap. Dilengkapi dengan sayuran lalap mentah. Ada juga disediakan sup ayam kampung, bagi yg menginginkan segar segar panas. Selain menu utama tersebut disediakan juga sambal pete, botok manding dan tempe goreng.
Rumah makan yang selalu menjadi tempat favorit bagi pelancong lokal dan luar daerah, karena rasa ayam goreng dan bebek goreng yang selalu pas dilidah. Gurih, empuk asin yang pas, disajikan dengan lalapan dan sambel yang pedas membuatnya sulit dilupakan, kenyang dan puas saat selesai menyantapnya, dengan harga yg sesuai dan tidak mencekik bagi para pelancong luar daerah membuatnya menjadi salah satu tempat makan yg selalu ramai oleh pengunjung. Seporsi bebek goreng (nasi+paha bebek goreng+lalapan+sambel) + Es teh Rp. 27.000
Rasanya luar biasa Saya lbh suka sopnya karena segar Untuk yg goreng baik dr ayam, bebek, tahu, tempe itu semua enak Bumbu meresap, kering sempurna Untuk sambal. Bukan main rasanya, nendang banget, ini yg bikin kangen Yang bikin kangen lagi lalapannya ada daun seperti kemangi (tp rasa dan baunya beda) yang hanya saya temui di bu toha Di tempat makan lain saya gak nemu lalapan ini Saran untuk bu toha, minta tolong sabun cuci tangannya jangan menggunakan bekas botol air, apalagi sabun cuci tangannya di campur air Karena sambalnya kadang masih terasa bau di tangan dan yang paling tdk nyaman panas dr sambalnya itu klo tdk cu, i tangan dengan baik terasa panas di tangan, jd saya kalau cuci tangan sampai 3 kali, agar bau dan panas di tangan hilang
Sambelnya juara, gembrobyos. Potongan ayamnya nggak pelit Hanya kadang pelayannya kurang ramah dan lalapan hanya timun. Bagi yg bawa mobil, harus siap siaga mindahin mobilnya saat lagi makan dan ada yg mau keluar
Warung makan yang rame banget. Salah satu tempat makan yang biasa dikunjungi saat dari dan ke semarang melalui salatiga.
Ayam goreng disajikan dengan sambal bawang dan lalapan segar. Dari segi ayam kampungnya menurut saya masih agak alot, bebek gorengnya malah lumayan empuk. Kalau rasa ya standar lah seperti ayam dan bebek goreng kebanyakan.
Yang spesial adalah sambal bawangnya. Disajikan langsung di cobek untuk harga standar kok g mahal