Stasiun KRL Solo Balapan

Stasiun kereta api legend di kota Solo, bahkan ada lagi yg diciptakan alm Didi Kempot ttg stasiun ini. Stasiunnya bersih dan tertib.

Salah satu stasiun besar kebanggaan masyarakat kota Solo. Stasiunnya bersih dan berada di tengah kota, jadi enak bagi kita yg mau menjelajahi kota Solo karena aksesnya memang dekat ke tempat2 di kota Solo.

Stasiun terbesar di Surakarta, hampir setiap minggu pulang-pergi Solo ke Semarang dari stasiun ini. Pembelian tiket mudah, menggunakan aplikasi KAI Akses, boarding menggunakan face id jadi tidak perlu antre, cetak tiket dan menunjukan id card.

Kursi di waiting room nyaman, staff juga ramah di entrance menuju waiting room. Banyak yg jual makan dan minum (tenant). Kamar mandi/toilet bersih. Informasi seputar kereta juga lengkap, ada ATM.

Very recommended station in Solo. Most of long distance train departures are from here. There are a lot of convenience stores, so you don't have to worry about getting hungry.

The officer were very reliable. Once, I forgot to bring my helmet to the train, and it's been two days since then. I already thought that it will be gone, but when I go to the station and ask the officer, I got it back! They manage to keep the lost thing in the office. They also had a special wardrobe for lost and found. I am glad and satisfied with the station management.

Sangat di sayangkan sekali. KRL ngak sampai malam skarang. Tolong di tambah jadwal lagi KRL malam

Lewat sajaaah.naik kereta dari Bdg ke Sby.
Nama balapannya katanya berasal dari nama kampung di utara stasiunnya.

Vaksin ke 2 masih harus antigen. Padahal pemerintah sudah bebaskan antigen untuk yg vaksin ke 2. Gimana sihhh

Naik KRL Jogja-Solo cuma 8ribu pakai aplikasi LinkAja murah banget gampang juga tinggal scan barcode.
Dateng harus lebih awal soalnya jam keberangkatan kadang suka lebih awal juga. Dateng awal juga bisa milih tempat duduk. Kalo rame banget biasanya banyak yang berdiri, diutamakan yang duduk wanita, ibu hamil, lansia

I went here to try out the Solo - Jogja Commuter Line. The station is clean, the staff are friendly and helpful, and the signages are clear enough to be followed.

The commuter line costs only IDR 8000 with around an hour train ride.

I would love to come back here and try to walk to Terminal Tirtonadi. Staff said it’s going to be around 10 mins walk to that terminal

Stasiun penuh kenangan. Bolak-balik Solo-Bandung. Kenangan masa lalu dianggap adik oleh crush.
Perubahannya dari tahun 2010an ke 2020an sangat signifikan.

Assalamu'alaikum.
Maaf ini hanya saran untuk pihak pengelola atau pemerintah
Stasiun solo balapan sangat bagus, bersih, dan nyaman
Tapi.
Fasilitas umum seperti toilet di bagian luar stasiun tidak ada.
Jika ada calon penumpang yg belum bisa masuk atau menunggu jadwal keberangkatan kereta dan ingin buang air kecil atau besar tidak bisa karena harus masuk ke dalam setasiun baru ada fasilitas toilet umum.
Sangat di sayangkan sekali stasiun sebagus dan sebesar stasiun solo balapan tidak punya fasilitas toilet umum di bagian luar stasiun.
Saat orang orang menunggu jadwal keberangkatan terkadang banyak yang ingin buang air kecil
Dan kesusahan.
Sekali lagi ini hanya saran
Alangkah baiknya jika ada toilet umum di bagian luar stasiun.
Ulasan ini tidak ada niat jahat atau apa pun hanya saran untuk KAI dan setasiun solo balapan lebih baik lagi.
Terimakasih sebelumnya

Salah satu stasiun kereta api yang menjadi inspirasi bagi salah satu lagu congdut yang sangat populer pada tahun 1990-an dari Didi Kempot, stasiun balapan, ambyarrrrrrr

Lokasi strategis ditengah kota. Fasilitas untuk penumpangnya bersih, toilet, musholla, ruang tunggu. Untuk parkir roda 4 juga disediakan wadah yang cukup luas. Suasananya nyaman. Jam-jam tertentu akan sangai ramai penumpang. Pilihan alternatif selain stasiun purwosari untuk tujuan kota solo.

Baru dapet porter yang ga ramah, jalan nya cepet, teriak teriak manggil saya karena jalan saya pelan, padahal waktu keberangkatan masih lama ko.selama ini sy selalu dapat porter yang ramah dan saling mendoakan ketika selesai mengantar saya, jadi agak males mau kasih tips banyak.khusus nya buat porter hari ini yg mengantar saya.mohon pt kai atau instansi terkait pt kai, agar memberi pelatihan khusus porter agar selalu memberikan pelayananan yang ramah dan terbaik bagi calon penumpang kereta.karena yang naik kereta kan bukan turis lokal aja.

First experience with this area since more than 10 years ago. Very clean, discipline about masks. Employee are very helpful, so far we don't have complain about anything.

We need wheelchair, we got easily, and security help to push the wheelchair. One thing we love, keroncong music ️️

Bravo KAI. Keep it up. Thank you

Stasiun Kereta Utama di Kota Solo melayani kereta jarak jauh dan jarak dekat (comuter line). Saat ini GoCar sudah bisa antar jemput ke Stasiun Solo Balapan

Di Mohon untuk pihak stasiun membenahi parkiran mobil yang d bawah, dikarenakan garis parkir yg tdk sesuai sehingga membuat mobil tidak tertata. Terimakasih

Stasiun kereta di Solo cukup besar, bersih, dan nyaman tempat parkirnya juga luas kalau mau ke sini naik KRL cukup scan barcode aja dan membeli kartu multi trip yang disediakan

Sign masuk parkiran kurang terang, waktu awal2 kesini sering kelewatan.

Tempat parkir luas.

Buruk masak iya toilet harus nyebrang lewat elevator.kalau yg lansia&disabilitas bagai mana? G.difikikan sejauh itu.tolong yg diloby selatan dibikin toilet juga.kasihan yg lansia harus muter+naik jauh.jangan bikin malu kota solo

Nyoba KRL dari St. Tugu sampai tujuan mentok, yaitu St. Balapan Solo. Perjalanan tersebut cuma merogoh kantong 8k. Ternyata Kartu Multi Trip dulu yang di Jakarta juga bisa digunakan di KRL Jogja-Solo, atau bagi yang enggan mengeluarkan duit lagi buat beli KMT bisa pakai kartu elektronik seperti: e-money, brizzi, maupun flazz.

Untuk penumoang KRL stasiun ini paling ribet karena harus naik skybridge dulu, turun lagi ke bawah dan memutar ke jalur sebelah.
Saat keluar dari KRL juga sama. Hatus naik dan memutar pakai skybridge.
Padahal parkir motor nya saja diujung yang lain. Jadi penumoang KRL harus jalan dari ujung ke ujung, masih naik dan memutar.

Terkesan hanya untuk memanfaatkan skybridge saja supaya tidak terbangun percuma.
Stasiun lain nya lebih praktis. Peron nya ya di pintu masuk biasa.

Bagaimana jika yang naik dan turun KRL di stasiun balapan bawa bayi, balita atau manula? Akan sangat merepotkan bagi mereka.

Kalo buat petugas nya sih oke. Saya pernah liat penyandang disabilitas dibantu naik dan turun oleh petugas.

Stasiun nya bersih, parkir luas untuk motor maupun mobil, cuma sayang loket pembayaran tiket keluar dicampur antara mobil dan motor, padahal ada 2 loket yg tersedia. Dan sering 1loket tidak aktif, antrian jadi mengular. Smua maunya cepat, motor2 suka nyerobot antrian mobil.

Pelayanan di stasiun kereta api yang sangat terkenal didunia ambyar ini agak membingungkan. Hal ini terkait pernyataan terbuka pejabat teras PT KAI bahwa stasiun balapan meryoakan salah satu stasiun yang sudah menggunakan Gnose untuk deteksi corona tapi pas saya ke sana yang ada swab antigen. Lha Gnose nya kemana? Jangan jangan kebawa gerbong KA yang ke stasiun gambir.

Stasiun paling besar di Kota Solo. Hampir dapat dipastikan, semua kereta yang lewat Solo selalu berhenti di stasiun ini. Di dalam stasiun banyak waralaba, mulai dari kios makanan-minuman sampai minimarket. Tempat antre nyaman, peron nyaman. Sayang sekali bagian di dekat rel belum ditinggikan, jadi kalau naik-turun kereta masih harus pakai tangga. Lokasi pintu masuk agak membingungkan dan kurang nyaman karena di belokan.

Lumayan rapih, sayang sekali untuk pembelian tiket masih kurang bagus, contoh untuk tiket kereta jam 6 sore Bru dibuka jam 4, sblm jam 4 blm bisa beli, sehingga klo yg Dateng dri jauh harus rela nunggu sampe jam pembelian tiket dibuka, kan menyebalkan

Stasiun balapan, salah satu stasiun di solo yg melayani pemberangkatan ke berbagai daerah d pulau jawa. Sekarang ini ada yg baru, yakni pintu masuk parkir motor dan mobil, serta tempat parkir motor. Tepatnya d selatan pintu lama. Lebih luas dan nyaman. Yg baru tau Pasi bingung hahaha kaya aku yg bolak balik nyari pintu masuk, eh ternyata ada d situ.
Mohon maaf jarang ke stasiun, tau2 udah berubah. Entah kapan berubahnya kurang tau.

Salah satu Stasiun yang berada di Pusat Kota Solo. Akses mudah, dan juga terhubung dengan Terminal Bus Tirtonadi melalui Sky Bridge.

Jika kehabisan tiket kereta lokal Prameks, tinggal berjaman +-600 meter melalui Sky Bridge ke Terminal Tirtonadi.

Peron ruang tunggu bagi pengantar maupun penumpang cukup nyaman tertib, tersedia berbagai fasilitas tempat makan dan minum yang bersih, sayang untuk toilet bagi pengañtar tidak ada, harus masuk ke peron penumpang yang harus meninggalkan kartu identitas, 0pintu masuk ke stasiun tidak dilengkapi penunjuk arah yang jelas, pada malam hari cenderung sangat gelap hampir tidak terlihat, padahal dari arah timur harus menyeberang jalan di arus lalu lintas yang ramai, perlù rambu yang memadai

Stasiun ini termasuk deretan stasiun yg punya "feel" mengesankan tersendiri. Suasana ramai namun teduh, ditambah lalu lalang orang penuh keramahan menjadi kerinduan tersendiri. Akses stasiun yang cukup mudah krn berada ditengah kota, sehingga pulang malam ataupun dini hari tetap aman bagi wanita. Ditambah kebersihan yang juga terjaga. Memang, ada sedikit kekurangan seperti perlunya ditambah bangku tempat duduk utk menunggu di stasiun. Serta kafetaria yg lebih menarik. Stasiun ini juga mudah diakses utk kursi roda, jd tdk usah khawatir bagi teman2 disabilitas.

Toiletnya jauh adanya di dalam peron, kalau anda datang baru akan membeli tiket dan ingin ketoilet anda harus meninggalkan KTP sebelum ke toilet, petugasnya yang berada di pintu masuk peron pun tidak ramah cenderung jutek dan sibuk bermain ponsel

Stasiun balapan Solo.
Sebuah stasiun yang terkenal dan legendaris, bisa dikatakan seperti itu. Stasiun ini juga menjadi judul lagu dari The Godfather of Brokeheart yaitu mas Didi Kempot, stasiun ini secara pengelolaan sangat bagus dan terkesan modern.