Tengkleng Klewer Ibu Edi

Kalau aku dapat segernya karena di makan di tempat 'tp kalau di bawa pulang rasanya biasa saja.

Tengklengnya enak dan ini memang harus dicoba kalau anda sedang berada di Kota Solo. Memang harga sudah di kisaran 50.000 (plus minum), tapi layak dicoba untuk yang belum pernah makan tengkleng.

Rasa Enak.
Harga cukup mahal 50.000/porsi, tidak boleh ½ porsi. Suasana minusnya banyak pengamen dan agak kurang sopan, gitar di dekatkan ke telinga.

Cocok untuk penikmat daging kambing terutama yg dimasak tengkleng.pilihan sundukan nya banyak, kuah dicampur cabe nya nyuss.harga mungkin wajar ya utk sekelas nya.

Rasa masakannya (tengkleng) enak, sayang daging kambingnya masih keras/alot, dan satenya masih ada yg kurang mateng

Begitu datang tempat duduk dah full, pelayan ga kasih tau Klo harus ambil nomor pasif sekali, menurut saya rasa biasa ajah engga istimewa ikannya ga banyak harga yg biasa 50 RB kalo nambah" harga beda lagi belom minumnya.yah buat pengalaman ajah ga istimewa lah.
Tempat engga nyaman, makanan engga istimewa, pengamen banyak silih berganti.cukup sekali ini. & Jangan lupa baca ayat kursi sebelum makan

Lokasinya berada dekat dengan Masjid Agung Kraton Surakarta, di halaman area parkir. Mulai buka jam 12 siang dan tempat duduk yang tersedia tidak begitu banyak. Rasa kuah tengklengnya segar dan dagingnya empuk.

Tengkleng taste good (7 of 10). Overpriced (beyond market price). Market price 25k to 30k. This cost 50k minimum. Overall, I will rate 2 * but final rating is 3 *

Kalau pesan tidak bisa antar, harus diambil sendiri. Kalau ambilnya pagi, harus ambil ke rumahnya di Sangkrah. Rumahnya masuk gang sempit, mobil tidak bisa masuk. Jadi janjian l, nanti tengklengnya diantar di ujung gang, depan Gereja Sangkrah.

Jika ambilnya siang, bisa ambil di warung tengkleng di parkiran Masjid Agung Solo, sebelah Pasar Klewer.

Satu kali harganya 1,3 juta untuk sekitar 30-40 orang atau 1,5 juta untuk 60 orang. Dapetnya tengkleng, kwali, dunak (wadah kwali), dan sutilnya. Kalo ambil tidak bisa naik motor, soalnya kealinya panas.

Dagingnya lembut, sumsumnya bisa disruput. Antrinya panjang, jg nggak berurut, mesti sabar. Enak sih tengklengnya.
Antri mobil jg padat.

Rasa bintang 5, enak
Lokasi di halaman depan Masjid Agung Solo
Datang hari Minggu, buka jam 12 siang tp antrian sudah sangat banyak, tempat sempit terbatas
Harga 1 porsi nasi tengkleng 50.000 + es teh 3.000
Selamat mencoba

This one of traditional food in solo and it's about lamb. The food look appetizing but it was not i expected, under seasoned. You have to wait long que. But the most tragic is the que can be pass by the local if they bought take away.

Baru pertama kali ke sini tapi langsung di hati. Rasanya enak, tempat nya nyaman, layanan cepat. Recommended dong.

Kuahnya enak, daging empuk.hanya saja daging kambingnya terlalu bau, jadi bikin eneg.terlebih lagi harganya terlalu mahal untuk porsi yang sekecil itu

Tempat nya kecil, nyempil di pojokan parkiran umum Pasar Klewer.
Tapi pembeli nya antri.
1 porsi harganya 50 ribu, belum termasuk minum.
Lumayan mahal si. Utk 1 porsi nasi & gulai mix daging & balungan kambing.

Makan 4 org, abisnya 215.000. Ini di pasar tapi mahal ya. Rasa jg biasa. Kyk rasa soto tawar. Gk worthit sm harganya. Jgn kesini.

Secara rasa enak dan masuk tapi sayang banyak para peminta yg ada didepan masuk yg nungguin orang makan, hanya mungkin cara penyajian yg kurang tepat pincuk ditaruh di atas mangkuk plastik

Wuenak banget.bikin ketagihan
tulang rawannya empuk, kuahnya segar dan gurih, porsinya pas
Beruntung datang sebelum penuh

Buka jam 12 siang, pastikan kalo makan disini ambil no antrian dahulu, tapi tenang, antriannya gk nunggu lama kok krn penyajian makanan cepat. Mau makan di tempat, tempat duduk terbatas, harga 50K

The taste ia change from the old time, now is too sweety not tangy, i'm too late to come, over the the lunch time and only got the bones, no more meat to choices, its pricey, 50.k for the small portion, the place is now in small stall inside the parking park in front of klewer market, no.kore than 20 people to accomodate.

Rasanya biasa seperti tengkleng pada umumnya. Untuk harga terlalu mihil utk porsi, rasa, tempat makan jg antrinya. Nggak worth it banget. Mending tempat lain masih ada yg lebih murah dan sebanding dng rasanya.

Biasa aja rasanya.cukup mahal. Penjualnya jutek.bau prengus kambing.yg bilang enak gak pernh makan enak.wkwkwkww.cukup sekali asal tau.

Lembuuuut enak bgt
Tapi siap2 ya karena saking bnyk nya pelanggan sampe susah nyari t4 duduk buat makannya.
Harga relatif sih.sktr 50rb an per porsi

Masakan kari rusuk kambing yang khas disajikan dalam 'pincuk' daun

Rasa: (agak asin)
Harga:
Kenyamanan: (banyak pengamen)

Catatan:
- Mungkin tidak bisa untuk rombongan karena tempatnya K5 di tengah pasar
- Perlu mengambil nomor antrean

Tengklengnya keras, dateng duluan tapi orang lain dulu yg dilayani, pesanan gak dipenuhi semua bener² bikin kecewa udah dateng jauh² daru luar kota tapi ngecewain

Saya datang dengan antrian yang cukup wow. Namun para pegawai disini sangat cekatan kok.

Apalagi terbayarkan dengan tengkleng sum sum yang langsung saya sruput:) ga ada ruginya kesini.

Enak semua. Sebelum makan ambil antrian dulu. Harganya worth it. Cuma pelayannya agak lama, harus sabar

Tengkleng legendaris di kota Solo, belum buka aja yang antri bejubel, saking niatnya sampai nunggu 2 jam

Semua lulus dan bintang lima kecuali harga (agak mahal karena sudah terkenal) dan jumlah meja makan sangat terbatas

Salah satu kuliner legendaris di area Pasar Klewer Solo. Warungnya udah pindah ke tempat baru beberapa meter dari tempat lama. Cita rasa lumayan enak dgn bumbu yg cukup meresap. Harga tergolong agak mahal

Secara pribadi bukan penggemar tengkleng, tapi sudah beberapa kali beli tengkleng di sini untuk oleh-oleh. Hampir selalu penuh setiap saat datang kesini. Buka mulai kira-kira jam 12 siang, tapi sebelum jam itu sudah pada antri. Antri juga menggunakan nomor macam mau ketemu CS bank aja

Rasa biasa saja, antri panjang, cukup pricey, & alat makan & tempatnya ga nyaman. Plus ketinggalan topi kesayangan disini. Sekali untuk coba2.

Taste good however a bit pricey. Be ready to sweating. Got a lot of beggars and street musician asking for money to the visitors.

Tengkleng yang hits di Solo, antrian cukup lama dan mungkin banyak pengamen jd siap siap uang receh, untuk rasa itu selera sebenarnya, tp menurut saya lumayan karena daging empuk. Januari 2020 untuk harga per porsi Rp. 50.000 dan utk minuman es teh sekitar Rp. 3000 an

Busyeeet.datang jam setengah 12 belum buka tapi dah banyak yg antri.dpt no urut 4 tapi nomer2 seblmnya ditiap nomernya ada yg 10 org ada yg 5 org.omg nunggu sampe jam 12.30 baru buka langsung gak lama kebagian daaaaan ternyata maknyuuusss dagingnya empuk kuah seger.alhamdulillah

Daging empuk, kuah enak, porsi nasi besar meski jadi satu penyajiannya dengan tengkleng n satu tusuk sate jerohan. Mesti antri lama n pakai nomor antre untuk bisa menikmatinya. Hanya harga lumayan tinggi untuk standar kuliner d Solo, per porsi 50 rb

Rasanya enak, gurih dan mantap, sebaiknya sudah sampai di tempat sekitar jam 12 siang supaya dapat antrian awal, jangan lupa ambil antrian sebelum cari tempat duduk yang paling nyaman, harga 1 porsi tengkleng Rp 50.000.

Gk enak menurut saya.harganya juga mahal.rasanya gk ada asinnya, juga maish ada bau amis.jika kalian pesan 1 porsi harganya akan dihitung 55rb.saya beli bbrp porsi habis 350rb dan gak ada yang dimakan.karena aneh sm rasanya

Markotop anjir, kalau belum pernah makan tengkleng / bukan pecinta jeroan minta dagingnya aja. Gurih2 nikmat dinikmatin sama nasi anget. Pedesnya pas, gk pedes banget. Kalau mau lebih pedes minta ditambahin cabe buletnya. Harganya yg kurang bersahabat hahaja

Rasanya biasa saja. Tulang ya. Sebagian besar tulang. Jadi harus berusaha makan daging yg nempel si tulangnya. Repot. Pas bayar. 50 rb.per porsi. Ukuran saya dg kualitas dan kuantitas segitu mahal.

Semua lulus dan bintang lima kecuali harga (agak mahal karena sudah terkenal) dan jumlah meja makan

Antrian lumayan banyak, harga per porsi 50rb, bagi yang gak terbiasa dengan kambing rasanya agak amis

Tengkleng paling enak di solo, tempat di parkiran pasar klewer, tempat ini selalu full and cepat sekali sold out biarpun baru jam 1 siang, saat kami datang sudah habis tapi untung sama ibu penjual masih dikasih tulang dan otak kambing, love it, ga rugi dah jauh jauh naik ojeg dari shuttle sebelum menuju ke semarang, recommended

Ini emang enak bangetttttt. Waktu main ke solo hari pertama coba yang di cabang deket hotel. Semacam di foofcourt gitu, apa ya namanya. Pokoknya dari hotel aziza solo kami cuma jalan kaki. Pas nyoba disitu rasanya lumayan enak tapi pas hari kedua kami ke pusatnya yang deket pasar klewer, asliiiii rasanya gurih pas banget, empuk bangettttt. Dan emang rameee si. Ngantriiiii. Tapi worth it menurutku mah. Ntapssss pokoknyaa

To be honest kalo menurutku yaaaa.tengkleng disini memang enak. Tapi bukan yang enaaaaaaaaaak banget gitu lho. Ya cukup enak aja. Aku salut sama line antriannya yang selalu rame setiap hari. Dan kepiawaiannya untuk ngolah kepala, mata, kuping, lidah dan lainnya dari kambing dan itu nggak amis sama sekaliiiiii

Antiannya bahaya. Biasanya tiap hari sampai 80 nomor antrian.
Diusahakan datang sebelum jam buka, agar kebagian.
Rasanya maknyus, tidak rugi makan disini.
Cuman tempatnya kurang menyenangkan, kurang memadahi.

Diusahai datang sebelum buka.jam jam 11.30, ambil no antrian, tempat kecil jadi habs makan langsung out jadi ngak bisa lama lama, kesananya makan harua buru buru, 4/5. Untuk rasa sih biasa aja soalnya ngak bergitu suka sama kambing 4/5. Harganya sih satu porsi besar 50k tapi lumayan banyak, dan kalau ngak mau porsi besar bisa porsi keci 30k, 4/5.

Rasanya enak, dagingnya banyak. Ada harga ada rasa lah yaa. Tp ngantrinya itu bisa ditinggal naik haji dulu kayaknya tp worth it lah sama rasanya yg

Tengkleng kambing yg mantap.satu porsinya rp 50 ribu (april 2019). Ambil nomor antrean dekat penyaji dan tunggu.kalo pas jam makan antrenya mesti sabar.posisinya sekarang bergeser masuk ke area parkir bareng kuliner lainnya.dulu di bawah gapura masuk kawasan klewer.

Visit there around 2. We got leftovers. But still worthed. Brain and a bignportion is 50k. The brooth is salty and flavorful. Use ton of rice to eat. Very fulfilling. The brain is soft melted in your mouth.

Uenak tenan rasanya, meski ternyata mirip-mirip dengan model empal gentong yang ada di cirebon. Suasananya semrawut, tapi tetap nyaman. Yang unik dan belum berubah memang harus mengantri untuk mendapatkan nomor panggilan.

Rasa tengkleng standar, tidak sesuai ekspektasi, kemahalan harganya Rp. 50.000, tidak sesuai dengan spirit Wong Solo, jauh-jauh dari Jogja, penasaran dengan review-you tuber Nex Carlos, saya yakin wong Solo pun tidak ada yg mau makan u yg ke-2 kali, overprice, saya pun ogah makan u yg ke-2 kalinya, harusnya jangan kemaruk cuma cari untung gede, perhatikan juga cara penyajian, nasi jangan dicampur kuah, mbleketrek.nyemek jadinya

Olahan kambing berupa tengkleng terbaik/terenak sajauh ini yang pernah saya rasakan selama kuliner di jawa tengah. Lokasi dekat dengan parkiran masjid agung/pasar klewer. Untuk rasa saya beri 5

Dateng jam 11.10 uda dapet antrian no 13. Tik tok tik tok (detak jam) setelah 1jam 50menit akhirnya kepanggil lah tu no 13 (o iya sambil nunggu aku nyobain wedang ronde yang di depan warung) Dan akhirnya aq bisa menikmati tengkleng legendaris ini, emang bener rasanya itu bikin kamu nagih dagingnya lembut lumer dimulut. Sriusan.

One of the legendary food stalls in solo, with a mainstay menu of tengkleng solo food.here is very crowded visitors, and open only briefly open from 12 noon until it runs out (sometimes 2 hours are up)

salah satu warung makan legendaris di solo, dengan menu andalan tengkleng makanan khas solo.disini sangat ramai pengunjung, dan buka hanya sebentar buka dari jam 12 siang sampai habis (terkadang 2 jam sudah habis)

Surganya buat pecinta jeroan dan kepala kambing.

Tapi buat yang membayangkan tengkleng dengan kuah banjir panas-panas, nampaknya akan kurang terpuaskan. Karna tengkleng dan jeroan disini disajikan di pincuk dengan siraman kuah yang hanya mampu bikin becek.

Sampai di warung jam 12.30 dapat antrian nomer 57, dan baru dilayani sekitar jam 14.00. Perlu perjuangan buat menanti antrian.

Tempatnya sudah pindah di parkiran pasar klewer depan halaman Masjid Agung. Tempatnya sudah lebih baik dari yang sebelumnya tapi masih belum bisa menampung antusias pengunjung yang penasaran dengan Tengkleng legendaris ini. Datang pukul 12.15 wib tapi sudah dapat nomor antrian ke 51. Padahal tertera buka jam 12.30 wib. Saat datang nomor yang dipanggil adalah 15, tapi 30 menit kemudian nomor kami sudah dipanggil. Jadi, harap sabar mengantri. Seporsi Tengkleng komplit dihargai Rp 50.000. Daging yang berbentuk sate sangat empuk, tapi daging yang menempel di tulang masih alot, agak susah memakannya apalagi jika tidak mendapatkan meja saking ramainya. Sempat kesal dengan orang orang yang duduk tapi belum dapat makan (nomor antrian masih jauh) tapi ada juga yang berbaik hati meminjamkan tempat duduknya. Sebaiknya sih sadar diri ya.

Mampir ke Pasar Klewer wajib cicip racikan tengkleng nikmat dari Bu Edy. Tempatnya memang sederhana namun selalu ramai.disana kamu bisa memilih isian tengkleng seperti iga, pipi, jeroan, kaki, mata atau otak kambing. Kemudian isian tengkleng ini disirami kuah gurih dan cabai rawit merah utuh.
Penyajiannya juga masih tradisional karena menggunakan pincuk daun pisang beralas kertas. Rasa gurih tengkleng begitu menyegarkan dengan tekstur isian tengkleng yang kenyal lembut. Makin nikmat disantap pedas dengan gerusan cabai rawit merah.