Bengkel Mimpi Hidroganik Mini Maxi

Tempat belajar hidroganik paling tepat, pupuk organiknya boleh diadu. Tempat mewujudkan mimpi

Tempat Produksi Pupuk Organik Kohe Kambing area Malang Selatan dan juga sebagai tempat pelatihan pertanian

Mbois ilakes

Bengkel mimpi adalah tempat para pemuda peduli penggerak pertanian dan teknologi untuk mewujudkan mimpinya. Bengkel ini sudah dikunjungi banyak kalangan baik rakyat biasa, pejabat, pengusaha bahkan kepresidenan. Mempunyai visi misi membangun kemandirian pangan yang murah, hemat, dan berprofit tinggi dari perpaduan bahan tanam, penghasil padi, penghasil ikan demi swasembada pangan

Bang sampai dengan saat ini saya mencari kontak yg bisa saya hubungi.
Kami dari karang taruna Desa polo Kec. Bunta kab. Banggai SULAWESI TENGAH ingin belajar bang.

Baru akan mulai, minta doanya. Semoga BENGKEL MIMPI semakin jaya, NOTHING IS IMPOSSIBLE dan Tetap semangat.

Tempat bagus, orang-orangnya ramah, fasilitas memadai, banyak sekali ilmu yg bisa didapatkan, cocok untuk belajar hidroganik padi, dan akses mudah.

Tempat belajar hidroponik yg lengkap dan berpengalaman. Nyaman buat belajar pertanian lahan sempit.

Sangat ramah dan edukatif, sehat selalu pak Basiri dan keluarga besar Bengkel Mimpi. Salam kangen dari Lampung Timur.

Pengen belajar buat beginian di lahan 200m², gimana ya pak caranya, apa ikut kursus (online) atau ada semacam modul terkait alat, bahan, tatacara nya

Bengkel mimpi is a place where we can share our dream in agriculture of course to make it true. Healthy food healthy body n soul.

Bengkel mimpi hidroganik mini maxi merupakan ide brilian yang dicetuskan oleh Pak Basiri. Beliau orang yang rendah hati, ramah, sederhana, pandai, ulet, jujur, penyebar, jenius serta disiplin. Bengkel hidroganik memadukan segala jenis metode pertanian mulai penanaman sawah di atas tanah biasa (konvensional), sayur di atas paralon (cabe, kol, brokoli, bayam, sawi dsb) bahkan penanaman padi di atas paralon. Tak hanya itu, beliau juga mengoptimalkan lahannya dengan perikanan nila dan lele. Konsep utama yang diusung adalah melalui pertanian organik dimulai bagaimana penanamannya, perawatannya hingga hasil panennya. Hanya dengan lahan seluas kurang lebih 2 x 12 (24 m²) beliau dapat panen sampai 50 kg padi setiap masa panen, padi hidroganik dapat dipanen hingga 4x periode selama 1 tahun sehingga dalam 1 tahun lahan tersebut dapat menghasilkan 2 kuintal