Sering beli KFC di BG Junction dan itu pasti yang paket dan pastinya minimal 2/3 paket dibeli yg dapat CD dan sebenarnya itu gak fungsi juga CD nya karena sudah gak jaman lagi menggunakan CD/DVD room sampai numpuk dirumah.belum LG yg terpisah karena kita selalu rame² ngajak keluarga makan bareng. Anehnya voucher yg sering kita dapatkan selalu bisa langsung ditukarkan tp terakhir tidak bisa dan kata si ibu² kasir harus disertai dgn pembelian lagi dan itu wajib. Tak tanya sejak kapan aturannya? Baru kemarin tukar dan sebelum²nya langsung dikasih. Dijawab lagi sama dia kalo katanya habis kena audit dan itu sudah lama. Lalu ku kasih tau lagi emang ada aturan tertulisnya? Krn baru ini Lo. Si kasir masih mengelak dan tidak ada senyum²nya. Yaudah akhirnya voucher itu ku kasihkan dia dgn ikhlas. Pertanyaan saya, kalo emang sudah lama kena audit knp sebelum²nya masih tetap dikasih tanpa syarat apapun yg penting masih sesuai tgl yg tertera? Dan auditnya dilakukan kapan dan berapa bulan sekali? Karena agak lucu alasannya. Kalo bilangnya habis ada audit dan aturan baru saja berlaku, kitanya masih bisa terima tp ini bilangnya sudah lama dan khusus di BG Junction, apakah setiap outlet beda aturan? Gak lagi makan disini
Kayawanya Sangat tidak profesional.membeda bedakan pelanggan.kasirnya tau kalau aku adalah Karyawan Di mall Tsb. Karena lihat Id card aku. Tahu apa yg terjadi. Dengan harga normal aku di layani dengan sangat jutek, Bahkan dapat ayam ukuran kecil, seperti ayam diskon. Kecewa parah.
Tempatnya cukup unik karena kasir ada di lantai bawah namun untuk tempat makan ada di lantai atasnya. Untuk menu cukup lengkap tidak ada yg kosong, antrian wajar tidak terlalu lama menunggu. Jangan lupa buang sisa makanan di tempat yg sudah disediakan
Antrian panjang, rasa KFC nya sama dengan cabang KFC yang lain, bintang 4 karena mbaknya tanpa konfirmasi langsung kasih fanta padahal itu paket sama coca cola ya hmm tapi gapapa lah
Pelayanan cepat dan cukup ramah, namun terkendala dgn pembayaran cashless, yg mewajibkan hrs pakai debit card, next time antara promo dengan kenyataan nya perlu di sinkron kan agar tidak terjadi perbedaan antar outlet KFC ini dengan yg lain
Dalam dunia animasi, aktor suara memiliki peranan penting untuk memberikan ilusi kehidupan kepada karakter. Banyak aktor terkenal yang juga mencicipi dunia ini. Tetapi, Anda harus tahu master of voice actor, James Arnold Taylor.
Dia adalah pemberi warna kehidupan pada karakter kartun legendaris seperti Fred Flintstone, Huckleberry Hound, Wile E. Coyote, Leonardo the Ninja Turtle, Obi-Wan Kenobi (Star Wars: Clone Wars (2003), Star Wars: The Clone Wars (2008), dan Star Wars: Rebels) dan Johnny Test.
Jika dalam film ada aktor pemeran pengganti untuk adegan berbahaya, James bisa menjadi voice double bagi para aktor yang mungkin berhalangan, atau sakit. Beberapa aktor yang disuarakan olehnya antara lain Johnny Depp, Christopher Walken, Michael J. Fox, Jay Baruchel, hingga Ewan McGregor.
"Aku suka dengan suara dan membuat sesuatu dengan itu. Ketika kamu bertubuh kecil, kamu harus melakukan sesuatu (untuk menonjol), " katanya dalam acara 'Talking to My Self' yang disaksikan detikHOT saat perhelatan akbar Star Wars Celebration 2015, Anaheim Convention Center, California, AS, pekan lalu.
'Talking to My Self' merupakan aksi monolog James di atas panggung dalam menyuarakan karakter-karakter yang pernah ia mainkan di televisi, film, game, hingga iklan komersial. Dalam hampir satu jam penampilannya, pria berusia 45 tahun itu memperagakan suara imut karakter cilik di kartun hingga suara menyeramkan dan berkarakter, atau suara komersial untuk iklan.
Ibarat Rapper Jenius Dalam penampilannya, James selalu mengenakan setelan jas dengan sepatu converse yang memiliki warna senada dengan kemejanya. Umumnya sepatu-sepatu tersebut merupakan edisi spesial yang bertema Star Wars.
James ibarat rapper jenius yang memiliki ratusan karakter suara saat tampil, dengan visualisasi karakter-karakter tersebut lewat efek spesial di layar. Dalam satu kali tarikan nafas untuk 'Talking to My Self', ia bisa menampilkan lebih dari lima karakter dengan cara yang mengagumkan.
Tiap karakter suara tentunya memiliki intonasi dan tekanan yang berbeda, selain karakter tokoh dalam film dan serial animasi. Misalnya untuk iklan komersial sebuah produk makanan anak-anak, suara yang ditampilkan memiliki intonasi ceria, sementara iklan layanan masyarakat memiliki suara yang datar dan terkesan serius.
Intonasi dan karakter yang berbeda juga diberikan James untuk menyuarakan materi berita, olahraga, komedi, drama, hingga suspense. James juga sosok yang bertanggung jawab di balik suara penuh teror dari pijakan kaki dinosaurus dalam film 'Jurrasic Park'.
Pria yang juga aktif di dunia stand up comedy ini mengatakan bahwa semua prestasi yang telah diraih merupakan buah dari kerja keras dan ketekunan. Sejak kecil, James suka menonton kartun, baca komik, dan menyuarakan karakter-karakter yang ia saksikan. Saat usianya 20-an, James mendirikan perusahaan sound, dan mengerjakan sejumlah proyek iklan hingga menjadi announcer.
"Sejak usia 4 tahun, aku tahu apa yang aku mau. Ini tidak terjadi dalam semalam. Aku lakukan dengan passion, " katanya.
James juga memberi gambaran sedikit tentang proses casting untuk para aktor suara. Tak seperti Tom Hanks, Sean Penn atau Meryl Streep yang menunjukkan pesonanya dengan akting, para aktor suara dites dengan berdialog. Dalam 1,8 menit Anda harus bisa bicara dengan berbagai aksen dengan berbagai intonasi suara dan tempo. Itu dilakukan agar para aktor suara memang memiliki kemampuan untuk memberikan berbagai macam ekspresi dari berbagai macam karakter yang berbeda.
Talenta yang dimiliki James tak hanya lahir dari pemberian Tuhan. Ia benar-benar bekerja keras, meskipun pernah juga berada dalam titik nadir keputusasaan. James mengatakan pada 13 Februari 2005 ia pernah kehilangan suaranya karena sakit. Bobot tubuhnya juga turun drastis.
Tetapi pada beberapa tahun berikutnya ia menyadari, bahwa di tanggal tersebut lahir anak adopsinya dari Tiongkok. "Saat itu kamu berpikir kehidupanmu telah diambil, tetapi kemudian kamu tahu di tanggal yang sama kamu mendapatkan anugerah yang luar biasa, " kata James yang juga seorang motivator itu. James
Menurut saya tempatnya asik, tempat pesan menunya tempatnya kecil dan agak pojok. Untuk tempat makan ada dua lantai, lantai bawah untuk pesan dan makan, lantai atasnya untuk makan saja (makanan dibawa dari bawah). Untuk rasa dan harga saya rasa sama dengan KFC lain, hanya saja yg kurang ini dari segi kenyamanannya, ruangan di lantai bawah maupun di lantai atas waktu saya ke situ kurang dingin AC nya, apalagi diluar lagi panas panasnya, untung aja yg di lantai atas sepi orang. Untuk lantai atas tidak diberi petunjuk kalau pesannya di lantai bawah, banyak pengunjung yg datang dari lantai bawah yg tidak tahu kalau pesan makanan di lantai bawah, jadi banyak yg langsung jalan ke ujung padahal tidak ada apa apa di ujung, meja saya waktu itu tidak rata, pengering tangan tidak kencang semburan anginnya dan saya rasa cuma itu saja keluhan saya. Pelayan nya ramah ramah, menunjukkan dengan sabar dan jelas menu yg paket paket, waktu itu saya di kasih tau kalau paket yg saya pilih itu dapat kaset album dari Marion Jola wkwkwk beruntung sekali. Saran bagi yg datang mending makan di lantai atas karena ada tempat duduk dan meja yg menghadap langsung ke arah jalan raya dan melihat hiruk pikuk lalu lintas Surabaya dari lantai atas sambil makan dan minum santai. Selebihnya cukup oke lah
Ayam nya enak. Utk tmpat nya memang d dalam mall. Tp utk stand kfc nya sangat kecil dan bagi yg makan ditempat kayaknya ndak bisa soalnya bangku dan meja yg tersdia sangat2 sedikit. Jd lbh baik utk d bawa pulang. Mgkin bisa pindah ke tempat yg lbh luas lagi.
Tempat makan yang asik dengan harga terjangkau. Menyediakan berbagai menu seperti fried chicken, rice box, hamburger, kebab, spaghetti, berbagai minuman dan puding. Restoran selalu ramai dikunjungj banyak orang. Pelayanan sangat baik Dan ramah. Dapat membayar dengan kartu kredit/debit maupun cash.
Antrinya panjanh banget, kemarin pas ke sana petugas cuma ada 2, itupun kerjanya sambil ngobrol dan lamban sekali, shg menyebabkan antrian yg sangat panjang
Saya beli bawa pulang paket family untuk buka puasa Saya kira di dalam ada saos sambal nya ternyata tidak ada pelanyannya juga kurang senyum! Tidak seperti di kfc" lainnya
Most bad services KFC branch in Surabaya Very slow queue, the staffs looking very sluggish and (sorry) old
And the most horrible is, i ordered a family package to take home When i arrived at home and checking the package, there is 2 missing items (Cream Soup and Sundae) that not included in bag