02 November 2023 19:59
One of travel destination in Sumbawa Island. We can see two ports from this place, pototano port and kahyangan port.
12 Juni 2023 21:16
Bukit menjadi salah satu destinasi favorit bagi pecinta alam. Pemandangan dari atas bukit begitu mempesona. Di Sumbawa, ada Bukit Mantar yang bisa kamu tuju.

Bukit Mantar menjadi objek wisata yang selalu ramai dikunjungi oleh para wisatawan.

Bagi siapapun yang melihat pesona objek wisata ini pasti akan kagum. Banyak wisatawan yang betah menghabiskan waktunya di atas bukit ini.

Tak hanya pesona keindahan alam saja yang menjadi daya tarik bukti ini. Tapi, penduduk di sekitar yang ramah membuat banyak wisatawan merasa nyaman.

Tak heran jika setiap akhir pekan begitu banyak orang yang datang liburan ke sini.

Ketinggian bukit berada pada 600 mdpl. Karena posisi bukit ini ada pada ketinggian, jadi kamu bisa melihat pemandangan yang begitu indah. Pemandangannya bak seperti negeri di atas awan.
06 Juni 2023 2:06
Amazing view from the top. The sunset and sunrise scenery is stunning. The access to the location is good and the locals are nice. It is also a nice place to camp, such an amazing experience. Other than that, you can do paragliding from there.
03 Mei 2023 9:02
Sumbawa Besar punya ‘negeri di atas awan’, tepatnya di Desa Mantar, Kecamatan Poto Tano. Desa yang berada di ketinggian 600 mdpl ini menyajikan matahari terbit yang akan membuat hatimu bergetar. Posisinya yang berada di ketinggian membuat Mantar mendapat julukan sebagai Negeri di Atas Awan. Kamu bisa melihat Pulau Lombok dengan Puncak Gunung Rinjani di kejauhan serta hamparan lembah hijau di kaki bukit yang menakjubkan. Belum lagi pulau-pulau kecil di sekitarnya yang bertebaran terhubung dengan lautan. Seperti Pulau Kenawa, Pulau Mendaki, Pulau Paserang, Pulau Belang, Pulau Ular, Pulau Nako dan Pulau Kalong.

Paralayang adalah salah satu cabang olahraga yang penuh tantangan. Kamu bisa terbang di atas Mantar, melaju bersama angin dan menikmati pemandangan yang tak terlupakan. Landasan Paralayang Mantar merupakan salah satu spot terbaik dunia selain di Palu Sulawesi Tenggara. Itulah mengapa di tahun 2017 diadakan ajang Mantar Paragliding XC Open yang ketiga pada 18-24 Juli 2017, mempertemukan atlet lokal dan mancanegara perwakilan Asia hingga Eropa.

Bukit Mantar merupakan destinasi wisata yang terletak di Sumbawa Barat. Lokasinya menawarkan keindahan alam perbukitan yang begitu memikat. Pesonanya dilengkapi dengan desa-desa di sekitarnya yang masih tradisional dan yang pastinya seru untuk dikunjungi.

Tak hanya menikmati suguhan alam, pengunjung dapat pula berinteraksi dengan penduduk setempat yang ramah dan menyambut wisatawan.

Sejauh mata memandang yang tersaji adalah keindahan. Sejatinya desa wisata Bukit Mantar di "Bumi Undru" Sumbawa Barat itu menyajikan perpaduan panorama alam yang memesona dan hawa dingin khas pegunungan.

Memandang ke arah barat kita bisa menyaksikan gugusan pulau dan keindahan pemandangan alam dengan latar belakang pulau Lombok dan selat Alas.

Pesona lain yang bisa dinikmati dari atas punggung bukit Mantar adalah Pulau Panjang yang membentang seakan membelah laut perairan Selat Alas.

Dari punggung bukit itu kita juga bisa memandang Gunung Rinjani yang terkenal di dunia karena keindahan dan keunikannya.

Dari puncak bukit Mantar kita juga bisa menikmati gugusan pulau-pulau kecil yang dikenal dengan sebutan "Gili Balu" (delapan pulau kecil).

Pulau-pulau yang tak berpenghuni itu adalah Pulau Kenawa, Pulau Mendaki, Pulau Paserang, Pulau Belang, Pulau Ular, Pulau Nako dan Pulau Kalong.

Pulau Kenawa dengan luas 3,80 hektare dan panjang pantai 1,73 kilometer kini cukup dikenal wisatawan nusantara maupun mancanegara.

Pulau Kenawa hanya berjarak 1,63 kilometer dari daratan Pulau Sumbawa. Pulau yang dihiasi padang sabana itu telah dilengkapi fasilitas pennginapan dan pelabuhan wisata.

Karena itu Pemerintah Kabupaten Sumbawa telah menetapkan Desa Mantar menjadi "desa budaya" yang menjadi magnet wisata di "Bumi Undru" (nama lain Kabupaten Sumbawa Barat).

Kendati berada di wilayah terisolir, Mantar merupakan salah satu desa yang cukup dikenal di tingkat nasional, karena desa ini pernah menjadi lokasi pengambilan gambar film "Serdadu Kumbang" garapan sutradara kondang Ari Sihasale yang mengisahkan tentang kehidupan tiga bocah yang hidup dalam kondisi serba kekurangan.

Tokoh masyarakat yang juga Ketua Adat Desa Mantar M Nasir B mengisahkan konon penduduk Desa Mantar merupakan keturunan dari bangsa Portugis yang kapalnya terdampar dan rusak di perairan pantai di bawah Bukit Mantar tahun 1814 yang kini masuk wilayah Desa Tuananga, Kecamatan Poto Tano.

Para penumpang kapal itu terpaksa menetap di Desa Kuang Buser dan Tuananga. Kemudian mereka mendaki lereng bukit dan akhirnya menetap di pucak bukit berketinggian 630 meter di atas permukaan laut yang kini menjadi Desa Mantar.

Untuk menjangkau desa di perbukitan Mantar itu menempuh medan cukup berat. Jalan dengan terjal dan berkelok-kelok menambah sulitnya menjangkau desa yang berada di puncak bukit itu.

Jalan menuju Desa Mantar hanya bisa dilalui kendaraan dengan tenaga penggerak empat roda atau "four wheel drive (4WD) atau 4X4. Warga Desa Mantar hanya mengandalkan itu.
13 Februari 2023 10:05
Pemandangan yg sangat luar biasa, dan kita bisa melihat sun reis, sangat cocok buat berlibur bersama keluarga, tempatnya juga sejek, pokokny manatar the best deh
28 Juli 2022 1:09
Jalur ke mantar udah bagus banget! Aspal mulus
Pemandangan kiri kanan perbukitan, jadi gak kerasa capeknya dijalan

Sampai mantar bisa nikmatin view pulau lombok dan deretan gili gili, disini juga bisa minjam tenda kalo ingin menginap
27 Juli 2022 15:39
Bulan Juli tidak ada awan. Lokasi beraih jalan menuju bukit sudah aspal namun 800m mendekati lokasi jalan sebagian beton sudah rusak dan selebihnya masih jalan tanah.
14 Juli 2022 13:23
Kebetulan pulang tugas dari taliwang. Menuju mataram. Mampir naik ke mantar 20 menit dari pertigaan. Di atas sepi mungkin karena hari jumat. Pemandangannya luarbiasa. Cuaca pas sedang cerah.
10 Mei 2022 7:54
Masya Allah. Pemandangan yang luar biasa bikin takjub akan keindahan ciptaan Allah. Yang ke pulau sumbawa wajib berkunjung ke sini. Kuda dibiarkan liar. Saya suka. Jalur cukup menanjak, tetapi lumayan aman. Saya pakai mobil. Orang di sekitar juga ramah ramah. Ide bagus jika mau camping di sini.

Tulis Ulasan



Peringkat keseluruhan: