Samaritan Hospital

Rumah sakitnya bersih, nyaman saat saya di rawat. Bidan dan dokternya juga ramah. Terimakasih RS.samaritan

Gak rekomened rumah sakitnya.
Perawatnya gak humble. 3 hari di rawat penanganan lama bgt. Sampe sakit-sakit juga gak ada perawat yg datang ke kamar, di panggil2 malah ketawa-ketawa di ruangan perawatnya. Jahat bgt sih kalok pelayanan ke pasien seperti ini. Nilai utk etika di pelayanan ruang perawatan lantai 3 itu 0.

Pelayannya buruk
Staff tidak ramah, terutama dibagian pendaftaran tidak ada attitudenya,
Tolong diajarkan tatakrama lagi staff yang bernama zulfa.
Tidak sopan.

RS yg sangat jelek pelayanannya, suster suster abis selesai pasang infuse, tp tidak jalan, sudah saya PROTES tidak jalan itu infuse, tp di balas ia pak nanti saya perbaiki, sampai akhir shift pun tidak ada masuk perbaiki, alhasil ganti shift suster lain cek katanya ga masuk jarumnya sampe tangan anak saya bengkak, bagaimana orang RS sini bekerja, kerja tidak betul, sangat mengecewakan, anak saya sakit panas 39,5 belum sembuh tp di ganti infuse ditangan kanan, yg semula kiri.

Saya pikir RS ini yang terbaik di Palu, ternyata sama saja salah satu dari sekian banyak RS paling buruk di kota Palu. BPJS orang di lock biar ngga pindah ke RS lain. Banyak politik RS, mengedepankan keuntungan daripada pelayanan kesehatan. Perlu ditertibkan pemerintah RS model begini.

Pelayanan sudah mulai bagus IGD cepat di tangani. Cma kadang lama nunggu. Dokter dan susterdan mantri jga lmyan Ramah.

Benarkah RS samaritan menerapkan aturan tidak boleh double claim? Kenapa alasannya apa? Kami pasien claim hak kami kepada pihak asuransi dan asuransi AXA sendiri tidak masalah dengan double claim, kenapa pihak RS mempersulit? Anak kami masuk RS menggunakan bpjs, ya karna Kami juga bayar bpjs tiap bulan boss (bukan gratis) Lalu kenapa Kami claim asuransi? Ya selain krna kami juga bayar asuransi, saat kami menjaga anak kami yg sedang sakit opname di RS apakah kami orang tua bisa bekerja? Jika kami tdk bekerja lalu dari mana penghasilan kami di hari itu (kami cuma orang kecil, tidak kerja ya tdk ada income) sementara tanggung jawab kami terus berjalan. Kepada pihak manajemen dan direktur RS samaritan yang menandatangani surat no 130/RS-SMRT/DIR/III-2023 mohon gunakan hati nurani anda, tidak ada orang tua yang ingin anaknya masuk RS. Salam hormat dari kami orang kecil

Di bagian IGD bagi pasien yg akan rawat jalan/menginap akan langsung d tangani oleh Petugas yg berjaga. Yg membuat lama menunggu biasanya proses penyelesaian administrasi nya. Bagi keluarga pasien yg mau menemani harus d lakukan genose biaya nya 50k.

Rumah sakitnya bersih tapi pelayanan di bagian administrasi buruk.
Judes menjawab pertanyaan

Pelayanan SANGAT2 BURUK!
Sy pasien yg keluar paksa, krn tidak betah dirawat di rs ini. Sy datang mau sembuh dan ingin mendapatkan pertolongan segera, tapi nyatanya sdh 3 hari keluhan sy tidak ditangani, katanya masih diobservasi terus. Mana perawatnya tidak becus, dan attitude buruk.

Periksa ke dr anak antriannya lama, menunggu sampai 4 jam, padahal di ruangan periksa hanya sebentar tidak sampai 15 menit
Kalo bisa di efisienkan lagi waktu antrinya agar menunggu bisa dipersingkat. Jika hanya menunggu per anak diperiksa mungkin bisa lebih efisien, dokumen kelengkapan lain sebaiknya dilengkapi sebelumnya atau setelahnya agar waktu antri tidak begitu lama. Kerja efisien lah pokoknya.
Kalo anak terlalu lama di rumah sakit yang penuh dengan virus bakteri bisa-bisa terpapar karena lamanya mengantri ini.

Rumah sakit terbaik yg mengutamakan pelayanan berkualitas & profesional berdasarkan kasih terhadap sesama.

Rumah sakit samaritan selalu diHATI

Salah satu rumah sakit dengan fasilitas terbaik di Palu. Poli nya cukup lengkap, bangunan RS relatif bagus dan modern dibanding RS lain di Kota Palu. Bekerjasama dengan beberapa asuransi terkemuka. Hanya saja alat USG 4D di Poli Kebidanan sangat buruk, gambarnya sangat tidak jelas. Semoga kedepan bisa diperbaiki lagi untuk meningkatkan pelayanan terhadap pasien.

Well. Pelayanan dokter agak lelet
pengalaman pribadi alm.papaku dirawat di sini, awal masuk krn stroke
tapi punya riwayat jantung dan rekam medis semua ada kok di Samaritan
katup jantung bermasalah, jadi gaboleh banyak air masuk ke tubuh
tapi dimasukin infus terus menerus selama 5hari nonstop tanpa dikasih obat yg biasa dia minum (brp kali dirawat disini, infus jalan trus injek furosemide untuk keluarkan cairan), sudah coba ksh tau suster tapi hanya diiyakan tanpa ada tindakan, selama berhari2, belum lagi air yg dia minum
Akhirnya hari kelima air sudah penuh di rongga dada, untung aja dokternya ada niatan buat cek pakai stetoscope, biasnaya hanya diliatin aja.
Akhirnya dirujuk k RS lain, sambil tunggu konfirmasi papa d bawa k ICU
tapi udah telat.papa meninggal di ICU kurang dr 6jam setelah dibawa hehe
sedih aja, padahal udah nyaman d samaritan.belum lagi pas udah meninggal, mau ngurus surat buat asuransi, dioper kesana kemari dengan alasan "ga tau dokter bpjb-nya siapa", WHAT THE F?
kan ada rekam medis, dokter bpjb kan dr awal udah ditentuin.gapaham akutuh haha
klau kasus begini, saran aja sih buat yg baca ini, langsung bawa k RS yg dokter spesialistnya tetap, jgn yg dokter terbang nnt pasien ikut terbang kyak papaku
Goodluck

Ohhh, ini mi RS swasta yang (katanya) bagus se kota Palu?
Biar gelang pasien saja tidak ada dia kasih pasien, terus perawatnya tidak ramah-ramah

Lawak

Selamat Sore RS Samaritan, saya mau tanya kalau jadwal treadmill kapan dilaksanakan karena kata perawatx nanti tunggu telepon dari pihak RS soalx sudah 2 minggu lebih belum ada konfirmasi dari Pihak RS kapan mau di jadwalkan treadmill.

Disini pelayanannya Prima, para Perawatnya Ramah, pelayanan pada Pasien BPJS tidak dibedakan dengan Pasien Umum. Obat-obatannya Lengkap dan Komplit. Dokter Polinya juga Komplit dan Lengkap. Untuk Palu, ini yang terbaik.

Semakin baik lagi jika pelayanannya terus ditingkatkan, offline maupun online. Beberapa kali bertanya mengenai jadwal lengkap poli (Hari & Jam), tapi yang dikasih tau hanya jadwal hari, setelah daftar di hari H, balasannya lama dan tidak lengkap, ternyata jam polinya sudah lewat dan harus mendaftar lagi di lain hari, sangat merepotkan untuk yang tinggal di luar kota. Semangat perbaikan!

Tidak bisa membuat tindakan awal.walaupun pasien sudah kesakitan. Dikarenakan dokternya tidak tersedia di RS.

Cukup baik, Cuman mnkn bisa ada akses pintu ke parkiran belakang (ada, tapi lebih sering dikunci). Selain itu didepan kamar mandi perlu ada keset (harus diminta), sama pelayanan di pendaftaran rawat inap kurang ramah ya (mnkn efek capek kerja di hari mnggu). Overall ok sih, dibanding RS W******.

Sangat buruk dan tidak bertangung jawab atas pelayanan yang diberikan pada pasien!
Pada saat di loket Pendaftaran Saya sebagai pasien tidak dapat melakukan atau mendapatkan pelayanan pemeriksaan kontrolnya dari dirumah sakit rujukan (RS. Samaritan) dengan alasan Surat rujukan dari puskesmas telah habis masa berlakunya 3 bulan.pada waktu pemeriksaan terakhir cuma diberikan surat kontrol dari dokter tampa menjelaskan bahwa surat rujukan telah habis dari petugas RS Samaritan.saya sebagai peserta BPJS sangat kecewa/keberatan terhadap pelayanan yang diberikan oleh pihak RS. Samaritan.tampa memberikan penjelasan, informasih dan solusi. Malahan pelayan loket menyalakan saya salah atau lalai tidak mendaftar pagi biar bisa ambil rujukan ke puskesmas pagi. Sy jelaskan bahwa saya sebagai pasien RS. Samaritan tidak tau dan tidak dijelaskan informasi kalau sperti begitu oleh petugas RS Samaritan.apa lagi saya membutuhkan obat tersebut agar dapat terkontrol gula darah. Saya datang dari parigi jumat sore waktu saya kerumah sakit hanya bisa waktu tersebut hari sabtu 24 April 2021.karna harus kembali besok ke daerah untuk melaksanakan tugas sebagai ASN intansi Vertikal.
Kesimpulan saya:
1. RS Samaritan tidak mau bertangung jawab atas kelalaian, pelayanan informasi terhadap Pasien. Dan pada akhirnya pasien menjadi Korban dan dirugikan.
2. Saya memilih RS Samaritan sebagai rujukan karna melihat Profil pelayanan yang baik, saya sangat kecewa apa yang saya harapkan tidak sesuai dengan Ekpetasi sy.
Saran:
Kalau ada pasien terjadi kejadian seperti mungkin harapan bisa saja dilayani duluh, sambil menunggu mengurus surat rujukan tersebut karana dengan alasan tidak akan mungkin pindah rujukan RS lain.

RS ini sangat baik sekali pelayanan nya dan RS ini berada di jln towuwa kota palu demikian dari sy

RS SAMARITAN merupakan salah satu tempat pelayanan kesehatan terbaik yg ada dikota Palu, pelayanan ramah dan sigap, lingkungan bersih dan nyaman membuat kami sebagai pasien rujukan berasal dari luar daerah kota palu merasakan sedang berada di tempat pelayanan kesehatan yg sangat tepat.

So far, pengalaman datang ke rumah sakit ini cukup baik, walaupun bukan datang berobat tapi mencari obat. Respon pihak di bagian farmasi (apotek) cukup cepat dan bahkan bisa memberikan tambahan referensi terhadap obat yang dicari.
.
Letaknya cukup strategis, di jalan yang cukup padat. Hanya saja area parkir di halaman belakang sepertinya pas-pasan.

RS dengan pelayanan terburuk seumur hidupku. Suami masuk ruang inap dari jam 9 pagi. Cuma dikasi infus yg dipasang dari igd. Suami mual dan mules tidak dikasi obat sama sekali.
Jam 12 siang kurang, demamnya naik lagi, sampe mengigil. Panggil suster, minta dikasi penurun panas segera, suster cm blg obat masih disiapkan farmasi.
Suami udah ngeluh gak kuat, ku panggil lagi susternya, cuma datang bawa termometer doang panasnya 39,4 c. Terus pergi lagi tanpa obat. Sudah sejam lebih sejak demam tinggi, belum jg datang, panggil lagi pake pencetan, gak datang. Sampe sy samperin ke tempat suster, mereka lagi makan SEMUANYA.gak ada yg standby jaga. Akhirnya saya ngamuk, "ini orang demam setinggi ini tdk dikasi2 paracetamol, mo tunggu kejang? Mending dirumah aja klo gini, klo tdk mau kasih sy beli sanmol eceran di kios ajaaa" Nti saya ngomong gitu baru susternya cepet keruangan bawa infusan paracetamol.
Gila sejam lebih. Kali ini alasannya beda, katanya tunggu obatnya diresepin dokter. Hello orang demam tinggi mau tunggu apaan cuma kasi paracetamol doangggg. Ngapain kita di RS klo gitu. Akhirnya sorenya, sy bawa suami keluar paksa dari RS samaritan, buat pindah RS ke BK.
Dan tau gak, lauk makanan yg dikasi utk orang infeksi pencernaan, dikasi lauk tahu saos, bakwan jagung dongg, sakitt. Sama sup isinya soun semua cuma ada 1 potong kecil wortel.