Ayam Goreng Mbok Berek

Tempat mkn yg sdh sangat tua sekali, rasa tdk berubah, ayam empuk, lokasi pinggir jln raya besar

Makanan sebenarnya enak. Tapi sikap pegawai sangat tidak ramah. Tanpa senyum sama sekali. Minta tambahan sambal 2.yg datang 1.kita kasih tau. Beliaunya hanya diam. No comen.no senyum. Langsung balik. Badan. Tisu juga nggak dapat. Banyakin senyum donk. Biar tambah laris

Nyari mbok berek asli dapat disini, suasana resto nyaman dan sepi, ayam goreng kremes nyaaam.mampir sebelum pulang ke jakarta

A bit disappointed with the taste of fried chicken here. I think when i went to Kalasan i can taste fried chicken more better than in the city. But honestly the taste is worst just salty. And the price not worth: (

Citarasanya klasik banget. Sangat mudah mengingat kenikmatan ayam gorengnya, sulit untuk dicari pembanding. Semoga tetap terjaga keaslian resepnya.

Old place, classic vibes. But the food was delicious I order one whole chicken for 4 people with drinks and it takes less than 200k rupiah. Forget to take the photo but trust me

Tempat makan yang bersih rapi nyaman.rasa e enak.jogja bngt lah.harga juga sangat nyaman di katong.parkir luas.ada masjid ada toilet lengkap semua.monggo mampir

Baru sekali ini ke tempat asalnya ayam goreng mbok berek.sayang ayamnya bukan ayam kampung asli, tapi ayam jantan petelur.

Ayam goreng namanya sih sudah melegenda namun mungkin sdh generasi selanjutnya, Jadi untuk menu utama dan minuman & pelayanan kurang memuaskan, cukup sekali saja.

Very nice kalasan chicken. The chicken is easy off the bone. Savory and tasty, the sambal was soo good.
Spacious and clean place. Not too crowded.

Food was not really good. But it's okay if u're in 'emergency'. Service could be improved.

Parkir luas, tempat luas
Tp utk tempat makan.xo xo lah. Tmpt makan cocok buat keluargaan

Salah satu ayam goreng legendaris di Jogja.ayamnya lembut yang bikin tambah maknyus jelas kremesannya, renyah gurih asin sambalnya bawangnya pedes mantap, kalau sambal terasinya oke aja. Minusnya cuma nasi putihnya dikit di menu paket, dan sayur asemnya kurang sedep.

This is one of the best traditional kampong fried chicken you can get while in Yogyakarta. Everytime i visit Yogya, i will spare some time to visit this resto, and have some chicken. The texture of that chicken meat is so soft, moist and tasty, it has this original salty old recipes kind of you only get from your grandma's secret recipe. You will not get that fancy type of resto here, this is just a traditional typical family owned resto. Price are so cheap for this kind of traditional taste. Don't miss this chicken while you're in Yogya.

Kursi-meja nya banyak, luas dan bersih,
Suasana nya asri sejuk tanpa AC
Ada toilet dan kolam ikan jg.
Ada kursi goyangnya.

Makanannya cepat tersaji, enak-enak dan harga sesuai

Sebagai masukan untuk owner, menyandang nama brand mbok berek itu sesuatu yang luar biasa dan legend khususnya di wilayah jogja, eman eman kl ndak sesuai.semoga kedepannya pelayanan lebih baik lagi dari pelayanan penuh senyuman, dari kualitas rasa pertahankan, dari kuantitas jumlah dan rasa sesuai dengan harga, lain lain di depan jelas ada tulisan parkir gratis ya memang gratis tidak ada pungutan lagi oleh petugas parkirnya, banyak komplain di review tempat ini, memang begitu yang ada, jangan dianggap untuk menjatuhkan tapi jadikan motivasi untuk berbenah apabila masih ingin mendapatkan kepercayaan pelanggan seterusnya.

Cenderung hambar.ini resto mbok berek yg pertama.mungkin mempertahankan rasa original. Tapi ya mungkin lidah kita lidah sumatera yg record rasanya lebih ramai mungkin.jadi terkesan datar

Disappointed! Taste is now much different than it was before pandemic. Not yummie anymore. Will not return here for sure.

Woo ayam goreng yang renyah, gurih dan nikmat dan empuk, bumbunya meresap sampai ketulang sehingga dagingnya mudah dilepas. Banyak menu pilihan yang membuat rasa semakin memikat. Tempatnya strategis dipinggir jalan raya, parkir mobil dan motor cukup luas dan mudah.

Ayam gorengnya mantab, masih asli bumbu asli Mbok Berek. Sambal bawangnya puedes bikin nambah terus.

Pertama kali makan disini. Utk ayam gorengnya enak, sambelnya enak hanya kurang banyak. Tempat cukup bersih, pelayanan baik dan ramah.

Menang nama besar. Untuk rasa standar. Yang jado catatan cek lagi nota, pesen nasi ayam goreng 2 di nota malah ditulis 3. Kalo gak teliti bisa keblondrok lumayan banyak.

Makanannya enak, sayang sekali tempatnya agak gelap dan kurang terawat. Mudah2an bisa lebih baik lagi

Maaf saya kasih bintang satu.

Katanya ini salah satu makanan legend. Ekspektasi udah tinggi.

Tapi ternyata rasanya biasa aja, masih lebih enak ayam goreng di deket kampus Porsinya juga dikit, gak sebanding sama harganya yg lumayan mahal.

Menu paket paling murah, nasi ayam sambel 40k belum pake minum, ayamnya kecil banget 1/6 ayam itu juga keknya ayamnya ukuran remaja wkwkwk kecil soalnya.

Gado-gado juga kuahnya encer banget 17k porsi nya kecil. Oiya esteh nya bening alias ngga kental. Masih enakan esteh beli di angkringan.

Cukup buat ngobatin penasaran sama 'legend'nya tapi kalo ke sana lagi keknya ngga lah

Ayam goreng mbok berek, memang sudah banyak membuka cabang diberbagai kota, khususnya di Jawa Tengah. Tetapi di tempat yang satu ini anda akan melihat ruangan yang luas, disamping juga tersedia ruangan khusus dengan meja kursi yang berada. Cita rasa ayam goreng mbok bereknya tetap dipertahankan. Silahkan berkunjung.

I had a great lunch at this restaurant. The chicken is great and the menu give a lot of good choice.

Tidak ada mesin EDC. Transfer juga tidak bisa (tidka Padahalpunya nomer rekening). Harga makanan tidak murah. Selesai makan kami masih harus ke ATM dulu dan kami pesan kopi sambil menunggu suami ke ATM, kopi tidak diantar sampai kami pulang. Takut saya nggak bisa bayar mungkin ya he he. Takut pajak ya boleh2 saja boss, tapi tidak segitunya sampai EDC nggak ada dan rekening juga nggak ada. Ini jaman sudah cashless. Btw, saran.masakannya jangan asin banget dan kuah gado2nya dikurangi airnya. Tadi saya kira ketumpahan air hujan.

Rasa ayam gorengnya enak, dan harga standar. Konon Pak Jokowi sering makan disini.

Tempatnya perlu sedikit dipercantik dan dirapihkan.

Pegawai tidak pakai seragam jadi sulit membedakan antara pengunjung dgn pegawainya.

Rasa enak, tapi kremesnya sudah ngga kaya dulu, yg digoreng melekat di ayamnya. Sekarang ditabur.

Utk rasa tdk sesuai dgn yg diharapkan, sama2 aja rasa ayam goreng di tmpat lain, pesanan ayam 1/2 ekor tapi tdk sesuai 1/2 ekor hanya paha sambung ke dada, sambal tdk pedas, pesan gudek tdk rekomendasi, minum pesan jus jeruk pun haloo kemana rasa buah jeruk nya? Yg terasa hanya air putihnya. Dikirain ada rasa terbaik makan dari mbok berek tempat usaha nya pertama x, ternyata tdk ada. Perlu ada perbaikan rasa, kualitas makanan dan minuman dari generation penerusnya, jgn orang menjadi kemena setelah makan do tempat yang pertama mbok Berek.

Ayam goreng mbok berek salah satu ayam goreng yang legendaris, di Area Jogja. Sebelum banyak rumah makan ayam goreng ini sudah ada. Ayam goreng ini memakai bumbu kremes, dengan kecenderungan rasa asin masam. Ayam goreng disini dihidangkan dalam bentuk Ingkung atau 1/5 atau seperempatan ayamnya. Saya kira cenderung mahal. Dengan harga yang lebih terjangkau bisa didapatkan ayam goreng yang lebih enak.

Kami tiba di sini kira2 jam 7 malam. Untuk makanannya variatif tidak hanya ayam goreng kalasan tapi juga ada gudeg. Hanya saja kekurangannya untuk para pelayan memang terkesan "dingin'/"acuh". Tapi untuk tempat luas, kecepatan melayani cepat, makanannya enak semua, sambalnya ada 3: sambal matang, terasi & bawang yang enak2 dan pedes nampol (padahal lombok mahal, lalapannya juga segar2. Kami sangat menikmatinya. Soal harga standart. Mungkin butuh perbaikan di sikap pelayanan saja.

September 2019, Beli ayam goreng kalasan disini karena mendadak ada tamu kerumah

Aslinya kalau orang sekitar, biasanya beli ayam kalasan tidak direstorannya tapi di pembuatnya langsung, jadi harganya lebih murah, dengan catatan pesan 1 hari sebelumnya.

Lokasi:
Suasananya terasa di rumah orang kaya tahun 90an, dari segi arsitektural & furniturenya

Menu:
Saya take away ayam goreng, tapi kalau saya rasakan ayamnya sih hampir sama yang biasa saya beli di tetangga

Services:
Cukup cepat, cuman tidak tahu kenapa banyak review yang bilang disini lambat.

Harga:
1 ayam goreng 105ribu (take away) tidak termasuk lalapan & sejenisnya.

Masukan untuk yg berkunjung kesini:
Belum ada

Masukan untuk pengelola:
1. Bisa dilakukan perbaikan kecil di beberapa titik, karena saya lihat banyak rusak

2. Penerangan mungkin bisa diperbaiki, jadi kalau siang tidak gelap

Ayam kampung goreng yg sudah dikenal lama dan baru sempat mampir lagi setelah sekian tahun lamanya.rasanya masih sama.enak empuk gurih.sambal bajak dan sambal bawang serta lalapan dan sayur asam sebagai pelengkapnya.juga ada oseng ceker sebagai menu tambahan

Rasanya lebih gurih dari resto sejenis di kota asal saya. Tempat strategis bersebelahan dengan mesjid, cocok untuk yg melakukan perjalanan.

Not recomended. Sdh terlanjur order 1 ayam utuh kebayang besarnya. Ternyata yg datang macam burung puyuh.

Rasa ok dan perlu pelayanan dengan di tambah keramahan serta murah senyum. Buat supaya konsumen bisa berkunjung lagi

Ayam goreng sebagai menu utama di restoran ini sangat enak, empuk dan porsinya pun besar, cukup dikonsumsi sampai 4 orang dewasa.

We order whole fried chcken, tempe, krecek etc. 15 minutes, steam rice, tempe, krecek, already on our table. They forget the fried chicken, it took 45 minutes. Bad service, never come back.

Liburan kemarin saya pergi makan diwarung bersama keluarga. Sampai sana kami disuguhi oleh pelayan yang tidak sopan kepada pelanggan dan pelayanan yang sangat buruk. Saya bingung, karena seumur hidup baru kali ini ada pelayan yang tidak sopan dan ramah kepada pelanggan. Pastinya saya tidak akan makan disini lagi.

Pelayanannya tidak baik. Masnya ngegas, tidak ramah. Gudeg 18k pakai ayam ati. Setutup botol. Beli satu ampela/ati 5k. Rasa standar. Tidak ada yang spesial

Pelayanan tidak profesional
Tidak sepantasnya karyawan restauran berkelakuan seperti di tempat ini

Dengan model karyawan seperti ini, seharusnya buka usaha catering saja. Itu baru cocok.

Tapi untuk usaha restaurant yang dimana orang makan di tempat, karyawannya tidak dididik untuk itu.

Orang mau pesan makan kok malah dibilang lagi sibuk. Padahal masih ada beberapa meja kosong. Bagaimana jika semua meja penuh? Pengunjungnya disuruh pulang?

Tidak recommended makan disini, rasa tidak seberapa.

Ayam goreng yg terkenal di Yogyakarta tempatnya nyaman.ayamnya empuk khas rasanya.cocok juga buat oleh2 atau hantaran